Categories: Ekonomi dan Bisnis

Terapkan Budidaya Terintegrasi, Perindo Buru Bibit Udang Terbaik

Jakarta – Sebagai BUMN Perikanan yang menerapkan bisnis budidaya, Perum Perindo terus berupaya menerapkan budidaya yang baik. Salah satunya adalah dengan menerapkan budidaya terintegrasi dari hulu ke hilir, yang diawali dengan memburu bibit udang/benur yang terbaik hingga pengembangan hatchery yaitu bangunan yang berproduksi sebagai tempat memproduksi benih ikan.

Untuk itu, pada kunjungan kerjanya ke Bandar Lampung (5/12), Direktur Utama Perum Perindo Farida Mokodompit didampingi Direktur Operasional Perum Perindo Arief Goentoro mengunjungi PT Benur Berkah Mandiri (BBM) yaitu perusahaan penghasil benur litopenaeus vannamei. Dalam hal ini, bentuk kerja sama antara Perum Perindo dengan PT BBM mulai dari mendatangkan indukan unggul langsung dari negara asalnya agar dapat memastikan benur Perum Perindo merupakan kualitas terbaik.

Selain itu, Direksi Perum Perindo juga melakukan kunjungan ke PT Indomina langgeng sejahtera (ILS) sebagai tindak lanjut kerja sama ekspor produk udang dengan optimalisasi produk UPI milik ILS yang diawali target ekspor udang 10 – 20 ton/bulan di awal tahun 2020.

Farida Mokodompit mengatakan, penguatan lini bisnis budidaya ini sejalan dengan arahan Menteri Kelautan & Perikanan Edhy Prabowo beberapa waktu lalu agar Perindo fokus pada core business termasuk salah satunya adalah bisnis budidaya perikanan.

“Kami terus melakukan upaya-upaya penguatan lini bisnis yang dioperasikan, hal ini juga yang dipesankan Wakil Menteri BUMN I Budi Gunadi Sadikin agar Perindo dapat menguatkan bisnis,” kata Farida dalam keterangannya, Jumat (6/12).

“Bahkan pada langkah penguatan lini bisnis budidaya ini kami juga telah menggandeng tenaga ahli budidaya perikanan,” imbuhnya.

Di samping itu, Direktur Operasional Arief Goentoro menambahkan, upaya ini pun sebagai wujud realisasi Perum Perindo dalam mencari bibit udang terbaik, untuk mendukung hasil produksi budidaya yang baik.

Perum Perindo merupakan BUMN Perikanan yang fokus pada 3 Lini bisnis usaha yaitu Bisnis Pelabuhan Perikanan, bisnis budidaya dan Perdagangan. Pada Segmen Budidaya ini, Perum Perindo memiliki tambak udang di Karawang, Bengkayang, Barru, Kendal, Pekalongan, Comal dan Keramba Jaring Apung (KJA) Singaraja Bali. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

5 mins ago

Tinjau PLTU Suralaya, Bahlil Pastikan Suplai Listrik Wilayah Jamali Aman Selama Nataru

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More

28 mins ago

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

2 hours ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

2 hours ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

3 hours ago

PPN 12 Persen QRIS Dibebankan ke Pedagang, Siap-siap Harga Barang Bakal Naik

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

3 hours ago