Ekonomi dan Bisnis

Telan Biaya USD7,2 Miliar, Presiden Jokowi Resmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Jakarta – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) pada hari ini (2/10) akhirnya meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) ‘Whoosh’ yang dibangun sejak 2016 dengan biaya yang digelontorkan sebanyak USD7,2 miliar atau setara dengan sekitar Rp111,64 triliun (kurs: Rp15.506).

“Dengan mengucap Bismillahirohmanirohim Kereta Cepat Jakarta-Bandung “Whoosh” saya nyatakan dioperasikan,” ucap Presiden Jokowi dalam sambutannya di Jakarta, 2 Oktober 2023.

Baca juga: Kereta Cepat Jakarta Bandung ‘Whoosh’ Diresmikan, Segini Harga dan Cara Pesan Tiketnya

Dalam hal ini, Presiden Jokowi menyatakan bahwa, Kereta Cepat Jakarta-Bandung tersebut menjadi kereta cepat pertama di Indonesia dan juga di Asia Tenggara dengan memiliki kecepatan mencapai 350 km/jam.

“Kereta cepat ini kita namakan Whoosh, W-H-O-O-S-H dibaca “wus” ini diinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini dan singkatan dari Waktu Hemat Operasi Optimal Sistem Hebat,” kata Jokowi

Jokowi menambahkan bahwa, peresmian Kereta Cepat Jakarta-Bandung tersebut menandai modernisasi transportasi massal di Indonesia yang efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan moda transportasi umum lainnya.

Baca juga: Teknologi Kereta Api Kecepatan Tinggi jadi Era Baru Transportasi di RI

Sebagai informasi, Kereta Cepat Jakarta-Bandung tersebut sebelumnya telah melakukan uji coba gratis secara umum kepada masyarakat pada September yang lalu dan memiliki trek perjalanan hingga 142 kilometer (km).

Kereta Cepat Jakarta-Bandung tersebut nantinya akan melewati empat stasiun, di antaranya adalah Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar, serta akan memiliki harga tiket pada rentang harga Rp250-350 ribu. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

5 hours ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

5 hours ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

6 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

18 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

19 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

20 hours ago