Ekonomi dan Bisnis

Tekanan Ekonomi, Volvo Ancang-Ancang PHK 1.300 Karyawan

Jakarta – Produsen mobil populer Swedia, Volvo mengumumkan akan memangkas terhadap 6% karyawannya atau sekitar 1.300 karyawan dari seluruh jumlah karyawannya dalam waktu dekat.

Dinukil Reuters, opsi ini diambil untuk bisa menekan biaya operasional perusahaan sebagai imbas ketidakpastian perekonomian makro saat ini.

“Hambatan ekonomi, kenaikan harga bahan baku, dan persaingan yang meningkat kemungkinan akan tetap menjadi tantangan bagi industri kami untuk beberapa waktu ke depan,” kata CEO Volvo Cars Jim Rowan seperti dikutip Senin, 8 Mei 2023.

Selain itu, Volvo tengah berancang-ancang mengambil kebijakan serupa untuk kantornya yang tersebar di 80 negara di penjuru dunia. Kebijakan PHK tersebut dilaksanakan setelah perampingan di kantor Swedia.  

“Ada peluang bagi kami untuk menjadi lebih efisien di seluruh jaringan,” ujarnya.

Meski begitu, pihaknya belum merinci berapa banyak biaya operasional yang bisa dihemat perusahaan atas pilihan PHK tersebut. namun, fokus PHK dilakukan pada karyawan yang bekerja di kantor.

Sambungnya, saat ini Volvo akan mengubah strategi bisnis di pasar Eropa dengan fokus pada produksi sasis dan bekerja sama dengan perusahaan eksternal dalam pembuatan karoseri.

Diketahui, perusahaan akan menjual fasilitas karoseri bus di Wroclaw, Polandia barat. Tentu saja, kebijakan tersebut memicu restrukturisasi sebesar 1,3 miliar crown Swedia atau US$123,14 juta yang akan menekan pendapatan operasional Volvo pada kuartal I/2023.

“Keputusan untuk mengakhiri produksi bus dan gerbong lengkap akan berdampak pada sekitar 1.600 posisi di Volvo Buses, di mana sekitar 1.500 di antaranya berbasis di Wroclaw,” jelasnya.

Saat ini, Volvo Grup memiliki lebih dari 2.100 karyawan di Polandia yang bekerja di Volvo Trucks, Volvo Construction Equipment dan fungsi pendukung lainnya. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

11 mins ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

22 mins ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

2 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

2 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

4 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

4 hours ago