Menkeu: Kinerja Penerimaan Pajak Positif, Kegiatan Ekonomi Meningkat
Surabaya–Program pemerintah terkait tax amnesty atau pengampunan pajak dianggap sukses pada periode pertama tahun ini. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan kepedulian pajak sangat tinggi.
Sebagai informasi, total pencapaian deklarasi hingga periode pertama tax amnesty sebesar Rp3.621 triliun, yang terdiri atas Rp2.533 triliun deklarasi harta dalam negeri, dan Rp951 triliun deklarasi harta di luar negeri. Sedangkan total dana repatriasi Rp137 triliun, dan total uang tebusan sebesar Rp97,2 triliun.
Namun, menurut Wakil Gubernur Jawa Timur (Jatim) Saifullah Yusuf, kesuksesan Program Tax Amnesty ini harus dibarengi dengan penurunan gini ratio atau indeks ketimpangan distribusi pengeluaran. Dia menilai, kesuksesan tax amnesty akan berdampak pada tingkat kesenjangan masyarakat yang tinggi.
“Tax Amnesty ini sukses luar biasa. Tetapi dengan adanya Tax Amnesty pasti kalau diukur dengan gini ratio kesenjangan kita pasti akan meningkat,” ujar Saifullah atau yang sering disapa Gus Ipul, di Surabaya, Selasa, 25 Oktober 2016.
Oleh sebab itu, kata dia, pemerintah harus bisa mencari solusi agar Program Tax Amnesty ini tidak berdampak negatif pada peningkatan gini ratio. Dia mengungkapkan, bahwa tingkat gini ratio yang tinggi selalu menjadi persoalan serius bagi negara-negara berkembang seperti di Indonesia.
“Ini merupakan PR (pekerjaan rumah) yang cukup serius yang berusaha menjalankan amanat UU di bidang pedesaan. Kita perlu mempersempit kesenjangan yang sangat serius ini. Negara-negara yang terguncang itu ditadai dengan gini ratio yang tinggi,” ucapnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More