Politic

Target 20% Suara Golkar di Pemilu 2024 Dianggap Masih Realistis

Jakarta – Peneliti Ahli Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Siti Zuhro menilai target 20 persen perolehan suara Partai Golkar pada Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2024 memungkinkan untuk dicapai dan masih realistis.

Menurut Zuhro, Golkar perlu melakukan evaluasi secara utuh untuk menentukan apakah target 20% di Pileg 2024 bisa tercapai atau tidak. Evaluasi diawali dengan perolehan suara Golkar pada Pileg 2019. Saat itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan partai berlambang beringin itu memperoleh 12,31%.

“Kedua, kualitas caleg yang ditawarkan. Ketiga, program-program yang menarik yang ditawarkan Golkar. Keempat, partai dalam keadaan solid dan promising (menjanjikan) bagi masyarakat. Dan, kelima, caleg harus disenangi voters (pemilih),” ujarnya.

Selanjutnya, barulah partai berlambang beringin itu bisa memproyeksikan perolehan suara pada Pileg 2024 dibandingkan Pileg 2019. “Pertanyaannya, apakah setelah 5 tahun suara Golkar mampu melompat mencapai 20%?” kata Zuhro.

Zuhro menambahkan selama soliditas internal partai terjaga, partai tersebut berpeluang besar tidak mendapati hambatan besar yang bisa menganggu kerja-kerja politik untuk mencapai target tersebut.

“Prinsipnya selama partai tak mengalami konflik atau perpecahan dan tindakan melanggar hukum seperti kasus korupsi, maka bisa diprediksi ke depan tidak mengundang masalah,” ungkapnya.

Zuhro menegaskan keabsahan partai politik dalam menentukan target. Hal itu berguna untuk memompa semangat dan kinerja mesin politik partai.

“Partai sah-sah saja mematok angka capaian yang tinggi dalam pemilu 2024. Hal ini diperlukan untuk menyemangati dan memotivasi atau mendorong pengurus dan kader partai agar bekerja lebih keras mencapai 20% suara itu,” pungkasnya.

Sementara itu, Politisi Partai Golkar Dave Akbarshah Fikarno mengungkapkan partainya menerapkan target perolehan suara 20 persen pada Pileg 2024. Menurutnya, target itu berlaku untuk semua kader.

“Itu adalah target bagi seluruh kader Partai Golkar yang akan bertarung pada pemilu yang akan datang,” ungkapnya.

Menurutnya, target itu bukanlah kemustahilan dan mempunyai peluang besar akan berhasil. Untuk itu, seluruh mesin politik Golkar harus berperan aktif dan solid. “Sangat mungkin tercapai bila seluruh elemen partai solid dan fokus bekerja,” tambahnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto membeberkan target yang harus dilakukan seluruh kader partai berlambang pohon beringin itu untuk meraih kemenangan di Pemilu 2024, yaitu Pileg, Pilpres, dan Pilkada Serentak tahun 2024.

“Yang paling penting untuk menenangkan Golkar di Pileg, Pilkada ke depannya. Targetnya, jelas 20 persen suara atau 115 kursi di DPR RI,” tegas Airlangga. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

13 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

13 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

15 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

16 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

16 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

17 hours ago