Jakarta – Platform groceries online, allofresh secara resmi memperpanjang jam operasionalnya dari yang awalnya dari pukul 10.00 s.d 18.00 menjadi 10.00 s.d 21.00 WIB. Langkah ini diperkirakan akan menambah jumlah transaksi hingga 70%.
“Kita berharap setelah kita extend itu (transaksi) dapat tumbuh menjadi 70%,” ujar AVP Marketing alloFresh, Andre Binarto di Jakarta, 13 Februari 2023.
Sementara, jika dihitung secara bulanan, Andre berharap penambahan jam operasional dapat mendongkrak pertumbuhan transaksi hingga 10-17%.
Saat ini, menurutnya jumlah persentase dari transaksi yang dicapai dan ditargetkan telah sesuai dari ekspektasi perusahaan.
Selain itu, Andre juga menyebutkan bahwa net gross profit allofresh sudah berada di posisi yang positif. “Sudah sesuai dengan target. Sekarang kita net gross positive sudah dari akhir tahun lalu,” ungkapnya.
Andre menambahkan, berkat kerja samanya dengan PT Trans Retail Indonesia, allofresh memiliki jaringan yang luas. Ini menjadi salah satu keunggulan AlloFresh dibandingkan dengan para kompetitor lainnya.
“Sudah ada di 25 kota/kabupaten. Store kita ada 61 store dan pastinya akan terus berkembang. Untuk kota dan kabupaten di Jawa kita sudah ada di hampir semua kota besar, di luar Pulau Jawa pun kita sudah ada di beberapa lokasi,” kata Andre.
Allofresh merupakan bisnis yang bergerak pada layanan groceries online. Aplikasi tersebut merupakan buah kerja sama antara PT Bukalapak.com atau Bukalapak (BUKA) bersama Trans Retail Indonesia dan Growtheum Capital Partners. (*) Dicky F.
Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More
Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More
Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More
Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More
Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More
Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More