Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tak henti-hentinya menorehkan prestasi gemilang, baik ditingkat nasional maupun internasional.
Belum lama menduduki peringat ke 2 dari 100 perusahan di ASEAN dengan peningkatan Wealth Added Index (WAI) sebanyak 5 kali sejak awal Tahun 2018, kini BRI dianugrahi 3 penghargaan prestisius oleh Corporate Governance Asia.
Penghargaan tersebut diantaranya Asia’s Best CEO (Investor Relations) untuk Direktur Utama BRI Suprajarto, Asia‘s Best CFO (Investor Relations) untuk Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo dan Best Investor Relations Company.
Corporate Governance Asia merupakan penerbit berita, jurnal, dan analisa tentang tata kelola perusahaan serta aktivitas investor terkemuka di Asia.
Adapun seremoni acara tersebut dilaksanakan di Hotel JW Marriot, Hong Kong, Jumat, 28 Juni 2019.
Seperti diketahui, dibawah kepemimpinan Suprajarto, BRI konsisten meraih prestasi gemilang. Untuk di dalam negeri sendiri saat ini Bank BRI menduduki peringkat pertama sebagai perusahaan yang memberikan index kekayaan terbaik bagi para pemegang saham secara nasional.
Bahkan belum lama ini Suprajarto meraih penghargaan bergengsi berskala internasional dari The Asian Banker.
Penghargaan yang diberikan oleh majalah ekonomi terkemuka di Asia tersebut yakni sebagai The Asian Banker CEO Leadership Achievement Award for Indonesia dan diserahkan langsung oleh Managing Director The Asian Banker Foo Boon Ping kepada Suprajarto di Bangkok, Thailand, Rabu, 29 Mei 2019.
Untuk penghargaan ini, Suprajarto bersanding dengan delapan CEO top industri perbankan dari Tiongkok, Singapura, Thailand, Sri Lanka, Taiwan, Malaysia, Brunei, dan Filipina.
Selain itu BRI juga dibawanya meraih penghargaan dari Asian Banker sebagai the best managed Bank in Indonesia. Hal ini tak lepas dari kepemimpinan Suprajarto yang membuat kinerja BRI kian cemerlang.
Tercatat kinerja BRI selalu tumbuh dengan torehan laba tertinggi selama 14 tahun berturut-turut. Hingga Maret 2019, Bank BRI sukses meraih laba bersih Rp8,19 triliun atau tumbuh 10,43% ketimbang periode Maret 2018. Adapun aset perseroan hingga Maret 2019 tercatat Rp1.279,86 triliun, naik 14,35% ketimbang periode Maret 2018. (*)
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama anggota Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan bahwa, data perdagangan saham pada pekan ini,… Read More
Bangkok – Perkembangan layanan pembayaran non tunai alias QR Code di Negeri Gajah Putih begitu… Read More
Jakarta – BNI Asset Management atau BNI AM kembali berkolaborasi dengan Mandiri Sekuritas menyelenggarakan kegiatan… Read More
Jakarta – PTPN Group bersama kementerian dan sejumlah institusi berkolaborasi meluncurkan program “Manis Swasembada Gula”.… Read More
Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More