Nasional

Tahan Laju Covid-19, Menhub Imbau Pengusaha Transportasi Jaga Kapasitas

Jakarta — Pemerintah tengah bersiap menahan lonjakan kasus baru positif Covid-19 menjelang libur panjang pada akhir Oktober 2020. Pasalnya jumlah kasus meningkat signifikan setelah masyarakat melalui masa libur panjang. 

“Presiden Joko Widodo mengimbau agar mempesiapkan libur ini agar tidak menyebabkan penambahan (kasus baru) yang banyak. Ada kecenderungan libur itu banyak (penambahan kasus positif Covid-19),” tutur Menteri Perhubungan Budi Karya dalam diskusi pers secara online di kanal Satgas Covid-19, Rabu (21/10/2020). 

Untuk itu, Menhub bakal mengantisipasi lonjakan penumpang terkait dengan masa libur panjang minggu depan. Dia menjelaskan, bahwa jumlah penumpang di Bandara Soekarno Hatta dalam kondisi new normal ada di kisaran 20-30%, namun bisa melonjak jadi 40% saat masa liburan tiba. “Tapi bisa ada kenaikan 10-20%,” tukasnya. 

Terkait dengan prediksi terjadinya kenaikan jumlah penumpang hingga 20% pada masa liburan panjang, pemerintah bakal segera melakukan koordinasi dengan para pengusaha transportasi untuk menambah jumlah armada. Sehingga tingkat keterisiannya bisa dikurangi untuk menghindari terjadinya penumpukan penumpang. 

“Saya wanti-wanti ke maskapai dan kereta api untuk menambah armada. Sekarang memang kapasitas terpakai baru 30%. Kita wanti-wanti, besok atau lusa kita kumpulkan kembali untuk koordinasi,” tutur Budi Karya. 

Dia juga menekankan dan mengimbau pihak pengelola angkutan massal atau pengusaha transportasi untuk disiplin menjaga dan memerhatikan pelaksanaan protokol kesehatan. Salah satu cara terampuh untuk menahan laku penyebaran Covid-19 adalah dengan menjalankan pola hidup 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak hindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun di air mengalir. Selain tentunya dengan secara rutin menyemprotkan cairan disinfektan ke setiap armada dan perangkat kendaraan.

“Keterlibatan POLRI juga diperlukan, di tempat wisata harus dijaga juga (berjalannya protokol kesehatan) tidak terbatas hanya angkutan saja. Kita sudah tetapkan protokol kesehatan yang baik bus, kereta api 70%. Kita siapkan juga masker,” tandas Budi. (*)

Paulus Yoga

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

8 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

8 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

10 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

10 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

11 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

11 hours ago