Ekonomi dan Bisnis

Susul Dian Siswarini, Kini Dua Direktur XL Axiata Kompak Mungundurkan Diri

Jakarta – PT XL Axiata Tbk (EXCL) mengumumkan pengunduran diri dua direkturnya, yakni Rico Usthavia Frans dan I Gede Darmayusa pada awal Januari 2025. Sebelumnya, Dian Siswarini selaku Presiden Direktur XL Axiata terlebih dahulu “angkat kaki” pada Desember 2024.

Menukil keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), XL Axiata pada 7 Januari 2024 menerima surat pengunduran diri Rico Usthavia Frans dan I Gede Darmayusa selaku direktur perseroan dengan alasan pribadi.

“Pengunduran diri Bapak Rico Usthavia Frans akan berlaku efektif sejak diperoleh persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan terdekat, sedangkan pengunduran diri Bapak I Gede Darmayusa selaku Direktur akan berlaku efektif pada saat aksi korporasi merger Perseroan dinyatakan efektif,” kata Ranty Astari Rachman, Corporate Secretary EXCL dalam keterbukaan informasi tertanggal 8 Januari 2024.

Baca juga: Agresif Ekspansi di RI, Xanh SM Gandeng BCA, XL Axiata hingga Lippo

Selanjutnya, kata Ranty, permohonan pengunduran diri tersebut akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan terdekat sesuai dengan anggaran dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pengunduran diri para bos XL Axiata terjadi di tengah proses merger PT XL Axiata Tbk dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN).

Diketahui, baru-baru ini keduanya mengumumkan telah mencapai kesepakatan definitif untuk melakukan merger dengan nilai gabungan pra-sinergi mencapai lebih dari Rp104 triliun atau sekitar USD6,5 miliar.

Baca juga: Sah! XL Axiata dan Smartfren Resmi Merger, Nilainya Tembus Rp104 Triliun

Penggabungan ini akan membentuk entitas telekomunikasi baru bernama PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (XLSmart).

Entitas tersebut diklaim menjadi sebuah kekuatan baru di sektor telekomunikasi hasil penggabungan kekuatan operator bereputasi di Indonesia untuk mendorong inovasi, meningkatkan kualitas layanan, dan memperluas konektivitas digital di seluruh wilayah Indonesia. (*)

Galih Pratama

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

10 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

10 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

12 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

13 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

13 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

14 hours ago