Jakarya – PT Surveyor Indonesia (PTSI) berhasil membukukan laba hingga Rp73 miliar sampai dengan periode paruh pertama tahun ini.
Hasil positif itu didukung oleh pendapatan yang berhasil diraih PTSI hingga Rp401 miliar.
Adapun pendapatan tersebut terutama merupakan kontribusi dari sektor Migas dan Sistem Pembangkit serta sektor Mineral Batubara.
“Kami telah menyelesaikan perbaikan proses bisnis internal dengan otomasi sistem melalui pemanfaatan teknologi informasi,” kata Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, M. Arif Zainuddin di Jakarta, Selasa, 1 Agustus 2017.
Arif mengatakan, dalam menghadapi persaingan usaha, PTSI melakukan inovasi-inovasi terutama dalam menyajikan pelayanan dan solusi total bagi para pengguna jasa.
Melihat kinerja Surveyor Indonesia selama ini yang mengalami pertumbuhan kinerja keuangan yang cukup baik, menunjukkan bahwa PTSI merupakan BUMN yang sehat, strategis, dan dinamis.
Diharapkan, dengan kondisi tersebut, PTSI dapat memantapkan diri sebagai perusahaan independent assurance nasional yang diakui dunia dalam memberikan solusi menyeluruh kepada pelanggan.
“PT Surveyor Indonesia bangga menjadi bagian dari pembangunan bangsa. Kami hadir untuk Negeri,” tegas Arif. (*)
Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan dukungan penuh kepada Himpunan… Read More
Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia kembali membuka akses Dana Indonesiana tahun ini,… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memaparkan sejumlah capaian strategis pemerintahannya selama enam bulan pertama… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah melakukan kajian terhadap tokenisasi aset. Secara sederhana, tokenisasi… Read More
Jakarta – Pemerintah kembali menggelontorkan anggaran besar untuk penguatan kebudayaan nasional melalui Program Dana Indonesiana,… Read More
Jakarta - Pertumbuhan transaksi aset kripto di Indonesia menunjukkan tren yang sangat positif. Data dari… Read More