Politic

Survei CSIS: Prabowo-Gibran Teratas, Anies-Muhaimin Ungguli Ganjar-Mahfud MD

Jakarta  – Elektabilitas para pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 semakin dinamis. Hal ini terlihat dari hasil suvei terbaru yang dilakukan Centre for Strategic and International Studies atau CSIS.

Berdasarkan survei terbaru CSIS yang dirilis Rabu (27/12), pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ternyata mampu menempati posisi pertama dengan perolehan 43,7 persen. 

Pada posisi kedua diduduki oleh pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas 26,1 persen. Sedangkan di posisi buncit ada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan elektabilitas 19,4 persen. 

Baca juga: Jurus ‘Ofensif’ Gibran Sukses Hentak Panggung Debat Cawapres

Dalam survei CSIS, pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran unggul di hampir semua wilayah Tanah Air. Persaingan ketat terjadi antara Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin di wilayah Jakarta dan Banten dengan perolehan masing-masing 35,2 persen.

Suara Prabowo dan Anies juga bersaing ketat di wilayah Sumatra. Pasangan nomor urut 2 mendapatkan perolehan 36,5 persen, sedangkan pasangan nomor urut 1 peroleh 34,4 persen.

Sementara, pasangan Ganjar-Mahfud MD hanya menang di satu wilayah, yaitu Jawa Tengah dengan perolehan 43,5 persen. Di provinsi yang pernah dipimpin Ganjar ini, Prabowo meraih 36,5 persen dan Anies 13 persen.

Survei CSIS dilakukan pada 13-18 Desember 2023, dengan metode survei multistage random sampling dengan jumlah sample sebesar 1.300 orang yang tersebar di 34 Provinsi Indonesia. Margin of error survei ini sebesar plus minus 2,7 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Adapun responden survei adalah penduduk Indonesia yang berusia 17 tahun atau yang sudah menikah saat survei dilakukan. Survei menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner.

Baca juga: Mahfud MD Sebut Belum Ada Investor yang Masuk ke IKN, Ini Faktanya!

Sementara, Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, mengatakan survei ini dilakukan sehari setelah debat capres. Menurutnya, elektabilitas ini bisa berubah sesuai perkembangan politik.

“Ini peta yang kami dapatkan setelah debat pertama berlangsung. Ketiga calon masih ada waktu dan harapan untuk menentukan kerja politik, kedua situasi bisa aja ada perubahan tipis naik atau turun karena ada debat, jadi putaran debat masih ada tiga kali,” ujar Arya saat memaparkan hasil survei di channel YouTube CSIS. (*)

Galih Pratama

Recent Posts

Tok! Harvey Moeis Divonis 6,5 Tahun Penjara dalam Kasus Korupsi Timah

Jakarta - Terdakwa Harvey Moeis dinyatakan bersalah atas tindak pidana korupsi pada penyalahgunaan izin usaha… Read More

24 mins ago

440 Ribu Tiket Kereta Api Ludes Terjual, KAI Daop 1 Tambah Kapasitas untuk Libur Nataru

Jakarta - PT KAI (Persero) Daop 1 Jakarta terus meningkatkan kapasitas tempat duduk untuk Kereta… Read More

52 mins ago

Aksi Mogok Massal Pekerja Starbucks Makin Meluas, Ada Apa?

Jakarta – Starbucks, franchise kedai kopi asal Amerika Serikat (AS) tengah diterpa aksi pemogokan massal… Read More

1 hour ago

Mandiri Bagikan Ribuan Paket Natal, Sembako-Kebutuhan Sekolah untuk Masyarakat Marginal

Jakarta - Dalam rangka menyambut Natal 2024, Bank Mandiri menegaskan komitmennya untuk berbagi kebahagiaan melalui… Read More

2 hours ago

Simak! Jadwal Operasional Bank Mandiri, BCA, BRI, BNI, dan BSI Selama Libur Nataru

Jakarta – Sejumlah bank di Indonesia melakukan penyesuaian jadwal operasional selama libur perayaan Natal dan… Read More

2 hours ago

Siap-Siap! Transaksi E-Money dan E-Wallet Terkena PPN 12 Persen, Begini Hitungannya

Jakarta - Masyarakat perlu bersiap menghadapi kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025. Salah… Read More

5 hours ago