Jakarta–Survei konsumen Bank Indonesia (BI) mengindikasikan bahwa optimisme konsumen menguat pada akhir 2015. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Desember 2015 tercatat sebesar 107,5, atau naik 3,8 poin dari bulan sebelumnya meskipun belum setinggi periode yang sama tahun lalu.
Seperti dikutip dari laman Bank Indonesia, di Jakarta, Rabu, 6 Januari 2016 menyebutkan, peningkatan IKK tersebut didorong oleh peningkatan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) dan Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) saat ini yang tercatat naik masing-masing sebesar 6,2 dan 1,4 poin.
Hasil survei juga menunjukkan bahwa konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga meningkat pada Maret 2016. Indikasi tersebut tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) 3 bulan mendatang yang naik 8,3 poin menjadi 160,6. Kenaikan harga terbesar diperkirakan terjadi pada kelompok perumahan, listrik, gas dan bahan bakar.
Untuk kondisi 6 bulan mendatang (Juni 2016), konsumen memperkirakan kenaikan jumlah tabungan yang lebih tinggi dari bulan sebelumnya. Sementara itu, posisi pinjaman 6 bulan yang akan datang diperkirakan lebih rendah dari bulan sebelumnya. (*) Rezkiana Nisaputra
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More