News Update

Survei BI: Kredit Perbankan Mampu Tumbuh 2,5% di Akhir 2020

Jakarta– Survei Perbankan Bank Indonesia (BI) mengindikasikan pertumbuhan kredit melambat untuk keseluruhan tahun 2020. Dalam survei tersebut, responden memprakirakan pertumbuhan kredit pada 2020 sebesar 2,5% (yoy), lebih rendah dibandingkan dengan realisasi kredit pada 2019 sebesar 6,1% (yoy)

Selain itu dalam survei juga mencatatkan pertumbuhan triwulanan (qtq) kredit baru pada triwulan III-2020 meningkat dibandingkan periode sebelumnya, tercermin dari saldo bersih tertimbang (SBT) permintaan kredit baru pada triwulan III-2020 sebesar 50,6%, lebih baik dibandingkan dengan -33,9% pada triwulan sebelumnya, namun lebih rendah dibandingkan dengan 68,3% pada triwulan III-2019.

“Berdasarkan jenis penggunaan, meningkatnya pertumbuhan kredit baru terjadi pada seluruh jenis kredit, dengan kenaikan terbesar pada jenis kredit modal kerja,” kata Kepala Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko melalui keterangan resminya di Jakarta, Jumat 16 Oktober 2020.

Sementara itu, dirinya menambahkan, pada triwulan IV-2020, pertumbuhan kredit baru diprakirakan meningkat, meski tidak setinggi periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Menurutnya standar penyaluran kredit pada triwulan IV-2020 diprakirakan tidak seketat periode sebelumnya. Hal ini terindikasi dari Indeks Lending Standard (ILS) sebesar 8,1%, lebih rendah dibandingkan dengan 11,0% pada triwulan sebelumnya. Keketatan standar penyaluran kredit terindikasi akan berkurang pada seluruh jenis kredit, terutama kredit kepada debitur UMKM.

Suheriadi

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

2 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

3 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

4 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

23 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

23 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

23 hours ago