Jakarta–PT Bursa Efek Indonesia (BEI) catat total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 adalah 59 Emisi dari 41 Emiten senilai Rp84,15 Triliun.
Mengutip keterbukaan informasi BEI, Rabu, 26 Oktober 2016, jumlah ini bertambah setelah Obligasi Berkelanjutan III BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2016 mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Obligasi ini memiliki nilai nominal sebesar Rp1 triliun yang terdiri dari tiga seri, dimana seri A tercatat memiliki nilai nominal Rp317 miliar, dengan jangka waktu 370 hari, seri B Rp550 miliar dengan jangka waktu tiga tahun, seri C Rp133 miliar dengan jangka waktu lima tahun.
Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia (Fitch) untuk Obligasi ini adalah A+(idn) (Single A Plus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 305 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp295,53 Triliun dan USD50 juta, diterbitkan oleh 102 Emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 94 seri dengan nilai nominal Rp1.740,60 Triliun dan USD1.240 juta. EBA sebanyak 6 emisi senilai Rp2,22 Triliun. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Evelyn Halim, Direktur Utama Sarana Global Finance Indonesia (SG Finance), dinobatkan sebagai salah… Read More
Jakarta - Industri asuransi menghadapi tekanan berat sepanjang tahun 2024, termasuk penurunan penjualan kendaraan dan… Read More
Jakarta - Industri perbankan syariah diproyeksikan akan mencatat kinerja positif pada tahun 2025. Hal ini… Read More
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More