Jakarta – Guna mendukung bisnis anak usahanya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) mengaku telah menyiapkan dana sekitar Rp1 triliun hingga Rp2 triliun untuk menyuntikkan dana ke anak usahanya.
“Kita ada rencana tambahkan modal sekitar Rp 1 triliun hingga Rp2 triliun. Ini gunanya untuk meningkatkan kontribusi dari anak usaha, sehingga secara konsolidasi sesuai dengan rencana tahun ini,” kata Direktur Bank Mandiri Darmawan Junaidi di Plaza Mandiri Jakarta, Kamis 19 Juli 2018.
Selain itu ditemui di tempat yang sama Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo menambahkan, pihaknya fokus pada penguatan tiga anak usaha yang diutamakan mendapatkan suntikan dana tersebut.
“Kita ada beberapa anak usaha yang lagi tumbuh, ada bank mantap yang memang ada penambahan modal, ada mandiri utama finance kita juga punya mandiri capital, mungkin di tiga utama area itu,” Kartika.
Mandiri sendiri hingga semester pertama tahun ini masih menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dengan membukukan laba bersih di sepanjang Semester I 2018 sebesar Rp 12,2 triliun, tumbuh 28,7%.
Pertumbuhan laba Bank Mandiri terutama didorong pencapaian fee based income sebesar Rp12,9 Triliun, atau tumbuh 18,1% YoY yang diiringi dengan penurunan biaya CKPN 15,4% YoY.(*)
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More
Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More
Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More