Market Update

Suku Bunga The Fed Naik, IHSG Ditutup Menguat 0,46%

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini akhirnya kembali ditutup menguat sebesar 31,30 poin atau menguat 0,46% ke level 6844,02 dari dibuka di level 6812,72 pada pembukaan perdagangan hari ini (4/5).

“IHSG bergerak optimis di tengah indeks global yang mayoritas mengalami pelemahan. Kami melihat optimisme pasar saham dalam negeri seiring dengan hasil FOMC di mana menaikan suku bunga sebesar 25 bps yang memang sudah diantisipasi pasar,” tulis manajemen Pilarmas Investindo Sekuritas dalam risetnya, 4 Mei 2023.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 239 saham terkoreksi, 282 saham menguat, dan 212 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 16,73 miliar saham diperdagangkan dengan 1,33 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp10,74 triliun.

Hal positif tersebut juga diikuti oleh beberapa indeks yang mengalami penguatan, seperti IDX30 menguat 0,49% menjadi 496,34, LQ45 menguat 0,49% menjadi 952,28, SRI-KEHATI flat di level 434,54. Sedangkan, JII melemah 0,07% menjadi 559,37.

Kemudian, hanya dua sektor yang mengalami pelemahan, diantaranya, sektor energi melemah 0,79% dan sektor keuangan melemah 0,14%.

Sedangkan, sektor lainnya menunjukan penguatan, sektor tersebut diantaranya, sektor teknologi menguat 1,38%, sektor infrastruktur menguat 1,29%, sektor transportasi menguat 0,69%, sektor non-siklikal menguat 0,63%, sektor properti menguat 0,44%, sektor industrial menguat 0,30%, sektor kesehatan menguat 0,24%, sektor siklikal menguat 0,16%, dan sektor bahan baku menguat 0,13%.

Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Sumber Global Energy Tbk (SGER), PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN), dan PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN). Sedangkan saham top losers adalah PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP), PT Wijaya Cahaya Timber Tbk (FWCT), dan PT Kirana Megantara Tbk (KMTR).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA), PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU), dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Jumlah SID Naik, BEI Gaspol Tingkatkan Keaktifan Investor di Pasar Modal

Balikpapan – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, jumlah single investor identification (SID) menembus 14 juta per… Read More

8 hours ago

Generali Indonesia Beri Perlindungan Asuransi bagi 6.000 Pelari di PLN Electric Run 2024

Jakarta – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) terus mendukung berbagai kegiatan yang mempromosikan kesehatan… Read More

8 hours ago

Diikuti 6.470 Pelari, PLN Electric Run 2024 Ditarget Hindari Emisi Karbon hingga 14 ton CO2

Jakarta - Sebanyak 6.470 racepack telah diambil pelari yang berpartisipasi dalam PLN Electric Run 2024… Read More

15 hours ago

Segini Target OJK Buka Akses Produk dan Layanan Jasa Keuangan di BIK 2024

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membidik pencapaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 sekitar 8,7… Read More

16 hours ago

HUT ke-26, Bank Mandiri Hadirkan Inovasi Digital Adaptif dan Solutif untuk Siap Jadi Jawara Masa Depan

Jakarta - Merayakan usia ke-26, Bank Mandiri meluncurkan berbagai fitur dan layanan digital terbaru untuk… Read More

1 day ago

KemenKopUKM Gandeng Surveyor Indonesia Verifikasi Status Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) menunjuk PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN IDSurvey,… Read More

1 day ago