Perbankan

Suku Bunga Naik, Bank Mandiri Tetap Optimis Kredit Tumbuh 12 Persen

Jakarta – Bank Mandiri optimis kredit yang disalurkannya akan mencapai target atau tumbuh di kisaran 10 – 12 persen di tahun 2023. Meskipun, Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk meningkatkan suku bunga acuannya sebesar 25 bps menjadi 6 persen pada Oktober 2023. 

Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha menyatakan penyesuaian suku bunga pinjaman maupun simpanan tentunya akan bergantung pada kondisi likuiditas masing-masing perbankan. Namun Bank Mandiri optimis kredit tumbuh sesuai target.

Hal ini juga mempertimbangkan strategi pengembangan usaha dan kondisi eksternal, termasuk perhitungan pada tren suku bunga di pasar dan suku bunga acuan.

“Kebijakan kenaikan suku bunga BI 7-Days Reverse Repo Rate (BI7DRR) menurut kami merupakan langkah pre emptive untuk mengantisipasi fluktuasi kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) serta menjaga stabilitas nilai tukar mata uang rupiah,” ujar Rudi kepada Infobanknews, Jumat 20 Oktober 2023.

Baca Juga: Bank Mandiri Siap Geber KUR, Meski Subsidi Bunga Pemerintah Dikurangi

Meski begitu, tambah Rudi, jika melihat kondisi perekonomian Indonesia sepanjang Semester I 2023, pihaknya optimis ruang pertumbuhan masih terbuka sampai dengan akhir tahun. Itulah mengapa, Bank Mandiri tetap optimis kreditnya tumbuh sesuai target hingga akhir tahun.

“Kami juga proyeksikan bisnis masih akan tetap tumbuh mengingat bahwa secara umum perbankan masih memiliki likuiditas yang cukup untuk melanjutkan ekspansi bisnis sejalan dengan laju perekonomian yang didukung oleh kebijakan fiskal Pemerintah,” katanya.

Bank Mandiri akan fokus pada penguatan ekosistem serta didukung oleh digitalisasi yang menyeluruh pada bisnis Bank Mandiri untuk mencapai target pertumbuhan kredit.

“Kami optimis target pertumbuhan kredit Bank Mandiri masih dapat tercapai yakni di kisaran 10-12 persen dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian,” ungkapnya. (*)

Irawati

Recent Posts

Daftar 5 Saham Pendorong IHSG Selama Sepekan

Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More

31 mins ago

OJK Tuntaskan Penyidikan Dugaan Tindak Pidana Kredit Fiktif di Bank Kaltimtara

Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More

1 hour ago

Rapor Bursa Sepekan: IHSG Naik 1,46 Persen, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.844 Triliun

Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More

2 hours ago

NII Melonjak 44,49 Persen, Analis Kompak Proyeksikan Kinerja BTN Bakal Moncer

Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More

14 hours ago

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

15 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

16 hours ago