News Update

Sukses Diadakan Lagi Pasca-Covid, PRIMA Awards 2024 Apresiasi 20 Mitra Terpilih

Bali – Prima Awards kembali digelar perdana pasca pandemi Covid-19 di The Meru, Sanur, Bali, Kamis, 24 Oktober 2024. Acara penghargaan ini sekaligus masuk penyelenggaraan tahun ketiga, setelah penyelenggaraan pertama pada 2018 dan 2019.

Acara penghargaan yang dilandaskan pada rating “The Best Digital Transaction 2024” yang dilakukan oleh PT Rintis Sejahtera bersama Biro Riset Infobank (birI) itu ditujukan untuk memberikan apresiasi mendalam kepada mitra terpilih, baik perusahaan maupun individu atas kontribusi, dedikasi, dan pencapaian yang signifikan dalam mendukung dan memperkuat hubungan kerja sama yang telah terjalin.

Terdapat 66 pemenang dari 20 mitra terpilih yang mendapatkan penghargaan di ajang Prima Awards 2024. Rating Digital Banking Transaction Jaringan PRIMA tahun ini berbeda dengan rating tahun sebelumnya.

Pada rating tahun sebelumnya, yakni tahun 2019, Biro Riset Infobank dan Rintis Sejahtera menggunakan enam pendekatan, yakni pendekatan kuantitas, pendekatan pertumbuhan, pendekatan loyalitas, pendekatan kemitraan, pendekatan inovasi, dan pendekatan potensi.

Sementara pada rating tahun ini menggunakan model tiga cluster, yakni Volume Transaksi dan Kelompok Bank, Volume Transaksi, dan Operation Performance.

Baca juga: Rintis Gelar PRIMA Executive Gathering 2024 di Sanur

Direktur Biro Riset Infobank, Eko B. Supriyanto mengatakan, rating dengan model tiga cluster ini, selain mampu mengukur kuantitas transaksi mitra bank, juga mampu memperlihatkan performa operasional mitra bank di Jaringan PRIMA selama setahun terakhir (periode waktu Juli 2023 sampai Juni 2024). Jadi, selain mencakup kuantitas transaksi, juga sekaligus kualitas transaksinya.

“Model cluster penilaian berdasarkan Kelompok Bank juga mampu menghasilkan penilaian secara obyektif, equal, dan apple to apple, karena mitra bank dikelompokkan berdasarkan modal inti atau KBMI (Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti),” ujar Eko.

Terdapat tiga mekanisme yang menjadi pegangan Biro Riset Infobank dan Rintis Sejahtera untuk menentukan mitra bank dan PJP (Perusahaan Jasa Pembayaran) terbaik tahun 2024.

Mekanisme pertama, untuk kategori all feature ATM dan Digital Channels, penentuan pemenang berdasarkan kelompok bank dan ranking (volume transaksi). Dalam hal ini, ada tiga kelompok pemenang berdasarkan KBMI.

Pertama, Kelompok Diamond. Kelompok ini untuk bank-bank yang masuk dalam KBMI 4 atau kelompok bank dengan modal inti lebih dari Rp70 triliun.

Kedua, Kelompok Titanium. Kelompok ini untuk bank bank yang masuk KBMI 3 atau kelompok bank dengan modal inti lebih dari Rp14 triliun sampai dengan Rp70 triliun. Ada 13 bank yang masuk dalam kelompok ini.

Ketiga, Kelompok Platinum. Kelompok ini untuk bank-bank yang masuk dalam KBMI 2 atau kelompok bank dengan modal inti lebih dari Rp6 triliun sampai dengan Rp14 teriliun, dan KBMI 1 atau kelompok bank dengan modal inti Rp6 triliun ke bawah. Ada 62 bank yang masuk dalam kelompok ini.

Baca juga: Bukan Lansia, 62 Persen Lebih Kasus Fraud Menimpa Generasi U-40!

Dari tiga kelompok bank ini didapat 66 mitra sebagai pemenang. Bank pemenang tersebut ditentukan berdasarkan Volume Transaksi di Jaringan Prima dengan data perhitungan transaksi periode waktu Juli 2023 sampai dengan Juni 2024.

Mekanisme kedua, untuk kategori Debit, QRIS & Payment, pemenang ditentukan berdasarkan volume transaksi tertinggi dengan data perhitungan transaksi periode waktu Juli 2023 sampai dengan Juni 2024.

Mekanisme ketiga, untuk kategori Best System Availability and Best Claim Rate, pemenang ditentukan berdasarkan performance operasional dengan data perhitungan transaksi periode waktu Juli 2023 sampai dengan Juni 2024.

Dengan tiga mekanisme tersebut, Biro Riset Infobank dan Rintis Sejahtera kemudian membuat pengkategorian untuk menentukan para pemenang.

Kategori yang Dinilai

Ada 12 kategori yang dinilai, yakni Best Acquirer Bank (All Features), Best Issuer Bank (All Features), Best Acquirer Bank (ATM), Best Issuer Bank (ATM), The Highest Digital Channels Transaction Bank, Best Debit Acquirer Bank, Best Debit Issuer Bank, Best QRIS Acquirer, Best QRIS Issuer, Best Collecting Agent, Best System Availability, dan Best Claim Rate.

Dari 12 pengkategorian tersebut, dikelompokkan dalam tiga cluster penilaian, yakni penilaian berdasar- kan volume transaksi dan kelompok bank, penilaian berdasarkan volume transaksi, dan penilaian berdasarkan Operation Performance.

Mitra Terpilih

Ada 20 mitra terpilih yang meraih penghargaan Prima Awards 2024, yakni Bank Central Asia dengan raihan 10 kategori penghargaan, Bank Rakyat Indonesia dengan raihan 8 kategori penghargaan, Bank Mandiri dengan raihan 5 kategori penghargaan, Bank Negara Indonesia dengan 3 kategori penghargaan, CIMB Niaga dengan 6 kategori penghargaan.

Lalu, BJB dengan 5 kategori penghargaan, Bank Syariah Indonesia dengan 4 kategori penghargaan, Bank Permata dengan tiga kategori penghargaan, UOB Indonesia dengan 3 kategori penghargaan, Danamon dengan 2 kategori penghargaan, Bank DKI dengan 5 kategori penghargaan, Bank Nagari dengan 3 kategori penghargaan, Bank MAS dengan 2 kategori penghargaan.

Kemudian, Artha Graha Internasional dengan 1 kategori penghargaan, Bank Sumselbabel dengan 1 kategori penghargaan, Bank Jatim dengan 1 kategori penghargaan, KEB Hana Indonesia dengan 1 kategori penghargaan, Bank Sahabat Sampoerna dengan 1 kategori penghargaan, Bank Neo Commerce dengan 1 kategori penghargaan, serta YUKK Kreasi Indonesia dengan 1 kategori penghargaan.

Kemeriahan PRIMA Awards 2024

Prima Awards 2024 berlangsung meriah. Dikemas dengan konsep gala dinner dan Awarding Night bertajuk “The Best Digital Transaction 2024”, Prima Awards 2024 dibuka oleh Wakil Presiden Direktur RINTIS Suryono Hidayat, dilanjutkan oleh Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto yang memaparkan metodologi penentuan pemenang sebelum prosesi penyerahan award dilakukan.

“Ini menjadi bukti dimana kita sebagai industri keuangan terus berkontribusi bagi inklusivitas ekonomi nasional dalam mengejar visi Indonesia Emas 2045,” ucap Wakil Presiden Direktur RINTIS, Suryono Hidayat dalam pembukaannya.

Di samping itu, Prima Awards 2024 turut dihadiri pula oleh Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Destry Damayanti, untuk memberikan keynote closing speech. Destry menyampaikan apresiasinya yang mendalam terhadap penyelenggaraan acara Prima Awards 2024.

Ia juga mengingatkan segenap pelaku industri jasa keuangan agar selalu menjaga kekompakan dan solidaritas di tengah tantangan zaman yang semakin dinamis.

“Kalau ingin melaju cepat, maka melaju lah sendirian. Namun, jika ingin melaju lebih jauh, melaju lah bersama-sama,” pungkas Destry.

Acara lalu ditutup dengan special performance dari penyanyi Rio Febrian yang turut berkolaborasi membawakan beberapa lagu dengan anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia. (*) Steven Widjaja

Yulian Saputra

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

9 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

9 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

10 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

11 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

12 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

12 hours ago