Keuangan

Sudah Terima RPK Bumiputera, OJK Bakal Panggil BPA dan Direksi untuk Klarifikasi

Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan telah menerima rencana penyehatan keuangan (RPK) yang telah disampaikan oleh PT Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 pada konferensi pers hari ini (2/2).

Namun, Kepala Eksekutif Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK, Ogi Prastomiyono masih harus mengklarifikasi terhadap RPK tersebut dengan memanggil Badan Perwakilan Anggota (BPA), para direksi, dan komisaris, serta berdiskusi dengan pengawas secara intens.

“Kemudian kita juga melakukan klarifikasi dengan mengirim tim untuk melakukan onsite supervisory presence (OSP) ke tempat lokasi AJBB, dan ini sedang melakukan tahap-tahap finalisasi,” ucap Ogi di Jakarta, 2 Februari 2023.

Kemudian, substansi yang dilakukan dalam RPK AJBB adalah dengan melakukan sidang luar biasa, dimana OJK harus mengkonfirmasi, bahwa sidang tersebut telah dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku berdasarkan akte notarial.

“Dari sidang luar biasa itu mempertahankan prinsip-prinsip daripada usaha bersama, jadi sidang luar biasa memutuskan tidak merubah status dari usaha bersama mutual life menjadi bentuk usaha lainnya dan tetap mempertahankannya,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, keputusan dari sidang luar biasa tersebut juga menyepakati untuk menggunakan pasal 38 terkait dengan anggaran dasar, untuk dapat membagi kerugian kepada seluruh anggota.

“Ini memungkinkan, sehingga kewajiban dari AJBB itu berkurang, selain itu di dalam RPK juga ada konversi dari klaim polis yang sudah pasif atau sudah sangat lama yang tidak ada klaimnya itu juga akan dikonversi menjadi ekuitas,” ujar Ogi.

Di sisi lain, dilakukan juga penjualan aset-aset yang tidak diperlukan oleh perusahaan, namun proses penjualan itu harus dilakukan sesuai dengan governance yang berlaku dengan harga jual yang fair value untuk memenuhi kewajiban-kewajiban daripada klaim-klaim yang jatuh tempo.

“Dengan demikian tahapan ini tinggal menunggu tahap finalisasi, klarifikasi dan kita harapkan dalam waktu dekat OJK akan mengambil keputusan mengenai RPK daripada AJBB,” tutupnya. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

13 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

19 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

20 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

21 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

22 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago