Jakarta— PT Sucorinvest Asset Management atau Sucor AM sukses meraih penghargaan di ajang Infobank – Isentia Digital Brand 2024, yang dilangsungkan di Shangri La Hotel Jakarta Pusat, pada Senin (1/4/2024).
Sucor AM mendapatkan dua penghargaan, yakni The Best/Mutual Money Market Fund dan The Best/Mutual Sukuk Based Fund.
Di tahun ini, perusahaan manajer investasi pengelola keuangan tersebut membidik dana kelolaan atau asset under management (AUM) hingga Rp26 triliun.
Angka itu naik 15,33 persen secara tahunan (year on year/yoy), di mana tahun lalu hanya sekitar Rp22,55 triliun.
Baca juga: Sucor Asset Berikan Edukasi Investasi Reksana Dana ke Komunitas Bakul Budaya FIB UI
Target AUM Sucor Asset Management di 2024 meliputi reksadana pasar uang. Jumlahnya diharapkan bisa tumbuh 10 – 15 persen (yoy) dari Rp4,3 triliun tahun lalu. Selanjutnya, reksadana saham yang juga ditargetkan ke level Rp4 triliun dari kisaran Rp3 triliun di akhir 2023.
Perlu tiketahui, target AUM pasar uang tersebut bisa tercapai di tahun ini, berkat dukungan kerja sama Sucor AM dengan sejumlah pihak. Salah satunya Bank Danamon.
Sucor telah meluncurkan empat produk reksadana Sucorinvest yang ditawarkan oleh Bank Danamon, pada Selasa (30/1/2024). Empat produk reksadana baru itu meliputi, Sucorinvest Money Market Fund (SMMF), Sucorinvest Monthly Income Fund (SMIF), Sucorinvest Premium Fund (SPF), dan Sucorinvest Equity Fund (SEF).
Sucor menggandeng Bank Danamon untuk memberikan pilihan produk reksadana yang lebih bervariasi sesuai dengan kebutuhan investor serta kemudahan untuk mendapatkan produk tersebut.
Baca juga: Bidik Pertumbuhan Investor, Sucor AM Gencar Lakukan Literasi Keuangan
Sucorinvest AM meyakini, target dana kelolaan dari produk-produk reksadana tersebut dapat tercapai karena saat ini sudah mencapai Rp3,2 triliun. Ditambah lagi, IHSG tahun ini diyakini mampu menembus level 8.000-8.500.Produk yang ditawarkan Danamon merupakan produk unggulan Sucorinvest AM.
Sekadar informasi, Sucor AM merupakan perusahaan manajer investasi pengelola keuangan yang sudah berdiri 26 tahun. Secara bisnis, para nasabah kebanyakan adalah nasabah ritel. Tercatat, saat ini Sucor AM memiliki sekitar ada 800 ribu nasabah di Indonesia dan sebesar 50 persen berasal dari gen Z dan milenial. (*) Ranu Arasyki Lubis
Jakarta - Pemerintah memastikan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen akan diberlakukan paling lambat mulai… Read More
Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan optimisme terhadap penguatan hubungan antara komunitas… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan kenaikan sebesar 0,48 persen dalam periode perdagangan… Read More
Jakarta - Presiden Bangkok Bank, Chartsiri Sophonpanich, mengaku optimistis akan masa depan ekonomi ASEAN yang… Read More
Jakarta - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (RM) terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemeberantasan Korupsi (KPK), Minggu, 24… Read More
Jakarta - Pemerintah memastikan bahwa kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai… Read More