News Update

StandChart Relaunch Kartu Kredit Visa Platinum

Jakarta–Standard Chartered Bank Indonesia meluncurkan kembali kartu kredit Standard Chartered Visa Platinum, yang merupakan penyempurnaan dari layanan sebelumnya.

Kartu kredit Standard Chartered Visa Platinum ini dirancang khusus untuk menyasar para professional muda dengan beragam manfaat atau keuntungan lebih saat belanja, makan, dan nonton bioskop.

Chief Executive Officer Standard Chartered Bank Indonesia Shee Tse Koon menjelaskan, sejak 1863 lalu, perusahaan berkomitmen untuk memberikan beragam layanan dan produk yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. Selama 152 tahun beroperasi, perusahaan tidak hanya mengedepankan inovasi, namun juga berada di sisi nasabah dalam situasi apa pun.

“Nasabah adalah raja bagi kami dan melalui kerja sama strategis dengan Visa International pada hari ini, kami yakin nasabah akan selalu dan terus mendapatkan yang terbaik,” tutur dia di Jakarta, ‎Kamis, 17 Maret 2016.

Sementara itu, Country Head Retail Banking Standard Chartered Bank Indonesia Lanny Hendra menjelaskan, melalui riset internal Standard Chartered Bank Indonesia yang dilakukan pada tahun 2015, terjadi peningkatan jumlah volume transaksi kartu kredit  sebesar 8% untuk transaksi di kategori fesyen, 10% untuk transaksi di kategori dining, 7% untuk transaksi di kategori perlengkapan rumah.

Menurut dia, saat ini gaya hidup yang aktif dan dinamis merupakan hal yang tak terelakkan dari keseharian kalangan professional muda. Indikasi ini terlihat dari semakin meningkatnya jumlah pemakaian kartu kredit di tiga kategori utama yaitu belanja, makan,dan nonton bioskop, seiring dengan semakin pesatnya pertumbuhan gerai makanan, pusat-pusat perbelanjaan dan gerai toko daring (online), maupun jumlah bioskop. “Melihat hal itu, kami memberikan kartu kredit istimewa yang dapat memenuhi kebutuhan nasabah tersebut,” tambah Lanny.

Ellyana Fuad, Presiden Direktur PT Visa Worldwide Indonesia mengatakan, pemegang kartu kredit dari kelas atas cenderung menginginkan layanan eksklusif untuk menunjang gaya hidup mereka yang unik. Data Visa menunjukan, adanya pertumbuhan volume transaksi yang cukup tinggi untuk segmen affluent di beberapa kategori termasuk kategori retail, dining dan e-Commerce channel selama tahun 2015. “Oleh karena itu, Kartu Visa Platinum diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat affluent dengan memberikan nilai tambah dan keuntungan eksklusif,” ucapnya.

Melalui peluncuran kartu kredit Standard Chartered Visa Platinum dengan layanan baru ini, nasabah dapat menikmati beragam keuntungan istimewa saat bertransaksi seperti hingga 3x Reward Points, “Beli 1 dapat 2” setiap hari Sabtu dan Minggu di The XXI Premiere pilihan, serta diskon 50% setiap tanggal 15 di berbagai restoran yang berpartisipasi.

Selain itu untuk merespon pesatnya pertumbuhan transaksi online di Indonesia, pemegang kartu kredit Visa Platinum dapat pula menikmati tambahan keuntungan berupa potongan harga 7% untuk semua produk di Blibli.com. (*) Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan di 2025, Begini Detailnya

Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More

5 hours ago

Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar, Crazy Rich Budi Said Ajukan Banding

Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More

5 hours ago

Top! Pemerintah Beri Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan di 2025, Ini Ketentuannya

Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More

6 hours ago

Indef Soroti Masalah Fiskal yang Bikin Utang RI Makin Bengkak

Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More

8 hours ago

Waskita Beton Precast Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More

8 hours ago

BOII Targetkan Laba 2025 Naik Dua Kali Lipat di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More

11 hours ago