Categories: Lifestyle

Standard Chartered Rumahkan 1.000 Staf Seniornya

Meningkatnya biaya dan kredit bermasalah telah meyebabkan penurunan tajam pada laba Stanchart global. Bank ini berencana merumahkan sekitar 1.000 staf seniornya dan 4.000 stafnya. Apriyani Kurniasih.

Jakarta–Standard Chartered global (Standchart) berencana untuk merumahkan sedikitnya 1.000 staf seniornya. Chief Executive, Bill Winters mengatakan, langkah ini dilakukan untuk mengurangi biaya menyusul labanya yang menurun tajam.

Winters menambahkan, saat ini Stanchart perlu untuk lebih fokus pada mempercepat pengambilan keputusan biaya, SDM, strategi, dan meningkatkan manajemen risiko dan profitabilitas.Untuk itu, Ia berencana mengurangi seperempat dari jumlah staf seniornya, termasuk bankir di tingkat direktur dan sekitar 4.000 stafnya.

Menurunya, ditengah kelesuan bisnis seperti saat ini, Stanchart membutuhkan tindakan yang tegas dan cepat. Setiap tim manajemen Stanchart di dorong untuk memulihkan bisnis Stanchart dan kembali membukukan pertumbuhan profitabilitas. “Salah satu upayanya adalah dengan melakukan perampingan organisasi ” ujar Winters seperti dikutip dari reuters.

Winters adalah mantan bos JP Morgan  yang mulai bergabung dengan Stanchart pada Juni lalu,. Winters menggantikan Peter Sands.

Selain melakukan perampingan organisasi, Stanchart dikabarkan juga akan memangkas sejumlah jaringannya yang dinilai kurang produktif alias tidak berkontribusi sebagai kekuatan inti Stanchart.

Dalam tiga tahun terakhir, Stanchart mengalami penurunan bisnis, terutama di sejumlah bisnisnya di negara-negara berkembang. Winters mengakui, masalah utama stanchart saat ini adalah tingginya biaya dan kredit macet.Kerugian yang dideritanya makin dalam sejalan dengan meningkatnya kredit macet di Stanchart India dan Tiongkok.

Berdasarkan hasil stress tess yang dilakukan, Stanchart berpotensi memiliki kekuarang modal senilai US$ 4 miliar. Namun, bank ini disebutkan masih memiliki ruang untuk melakukan restrukturisasi.

Apriyani

Recent Posts

Mau ke Karawang Naik Kereta Cepat Whoosh, Cek Tarif dan Cara Pesannya di Sini!

Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More

7 hours ago

Komitmen Kuat BSI Dorong Pariwisata Berkelanjutan dan Ekonomi Sirkular

Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More

9 hours ago

Melalui Program Diskon Ini, Pengusaha Ritel Incar Transaksi Rp14,5 Triliun

Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More

9 hours ago

IHSG Sepekan Anjlok 4,65 Persen, Kapitalisasi Pasar Ikut Tertekan

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More

11 hours ago

Aliran Modal Asing Rp8,81 Triliun Kabur dari RI Selama Sepekan

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More

16 hours ago

Bos BRI Life Ungkap Strategi Capai Target Bisnis 2025

Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More

18 hours ago