Moneter dan Fiskal

Stabilitas Ekonomi RI Dibayangi Gejolak Geopolitik Global

Jakarta – Bank Indonesia (BI) menilai, perekonomian Indonesia ke depan akan dibayangi gejolak geopolitik Korea Utara dan Timur Tengah. Meski, secara umum kondisi perekonomian di dalam negeri dalam kategori stabil dengan pertumbuhan kuartal II-2017 sebesar 5,01 persen.

“Ada risiko geopolitik yang kita alami, seperti Korea Utara dan Middle East. Kalau mempertanyakan di domestik, sebenarnya kami melihat stabil,” ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Agusman, di Jakarta, Senin, 14 Agustus 2017.

Pada dasarnya, pertumbuhan ekonomi global, kata dia, sedang berada dalam tren recovery yang menuju ke arah perbaikan, terutama di AS, China dan Eropa. “Secara umum ekonomi dunia akan tumbuh 3,1 persen di 2017, sedangkan konsensusnya sekitar 3,5-3,8 persen,” ucap Agusman.

Namun demikian, jelas dia, kondisi global yang perlu dicermati adalah terkait situasi di Korea Utara dan Timur Tengah. “Mudah-mudahan kalau di global ini membaik, tentu akan membuat ekonomi Indonesia semakin positif yang dibarengi peningkatan ekspor,” paparnya.

Berdasarkan data BPS yang dihimpun BI, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal pertama dan kedua tahun ini rata-rata sebesar 5,01 persen. Pada tahun ini BI memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di 2017 di kisaran 5-5,4 persen. “Kita perlu kerja keras,” tegasnya.

Dia mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi di kuartal II-2017 lebih besar ditopang investasi bangunan dan nonbangunan. “Secara rata-rata, pertumbuhan investasi bangunan paling mendorong pertumbuhan ekonomi. Untuk konsumsi, memang ada gejala perlambatan, namun tidak terlalu besar,” ujar Agusman.

Menurutnya, tingkat konsumsi rumah tangga sedikit lebih rendah dari catatan sebelumnya. “Tetapi perlu kita catat, hari libur kita terbatas. Kalau dibanding sebelumnya, ritel dan kendaraan bermotor ada penurunan. Pada Semester II-2017, mudah-mudahan ekonomi bisa didorong dari konsumsi,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

PHE OSES Resmi Salurkan Gas Bumi Ke PLTGU Cilegon

Jakarta -  PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More

3 hours ago

Transformasi Aset, PLN Integrasikan Tata Kelola Arsip dan Dokumen Digital

Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More

4 hours ago

Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa Dukung Peningkatan Kinerja Keselamatan

Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More

5 hours ago

Jumlah Peserta Regulatory Sandbox Menurun, OJK Beberkan Penyebabnya

Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More

8 hours ago

OJK Siap Dukung Target Ekonomi 8 Persen, Begini Upayanya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More

12 hours ago

BPKH Ajak Pemuda Gunakan DP Haji sebagai Mahar Pernikahan

Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More

13 hours ago