Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama dengan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), berencana bentuk anak perusahaan di bidang teknologi informasi.
Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Hasan Fawzi mengungkapkan jika dana untuk pembentukan perusahaan tersebut mencapai Rp75 miliar.
“Untuk membentuk Perusahaan Teknologi Informasi ini, BEI, KSEI, dan KPEI masing-masing akan menyetor dana Rp25 miliar. Sahamnya akan dimiliki BEI,KSEI dan KPEI masing masing sepertiga atau 33,3 persen itu modal awal yang disetor,” ujarnya, di Jakarta, Kamis, 9 Agustus 2018.
Perusahaan teknologi informasi tersebut sendiri ditargetkan segera berdiri di akhir tahun ini.
Menurutnya, keputusan SRO untuk menelurkan anak usaha di bidang teknologi informasi tersebut guna mendukung rencana pembukaan ijin perusahaan efek daerah.
Baca juga: KSEI Resmi Luncurkan C-BEST Next Generation
“Perusahaan Efek Daerah (PED) dapat menggunakan jasa perusahaan teknologi informasi itu, sehingga menjadi solusi bagi pengembangan PED juga,” jelasnya.
Hasan menuturkan, perusahaan teknologi informasi yang akan dibentuk oleh SRO ini nantinya akan menjadi anak usaha SRO yang juga akan mendukung infrastruktur Perusahaan Efek Daerah (PED) dan Anggota Bursa (AB) yang belum memiliki system perdagangan online.
“Bagi pelaku pasar atau AB yang belum menyediakan wahana perdagangan digital juga dapat menggunakan jasa dari perusahaan teknologi informasi tersebut,” pungkasnya. (*)
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More
Jakarta – PT Bank Pembangunan Daerah Banten (Perseroda) Tbk atau Bank Banten optimistis menutup 2024… Read More
Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengangkat Yon Arsal sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua… Read More
Jakarta – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA)… Read More
Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan dua nama baru sebagai tersangka dalam pengembangan… Read More