Moneter dan Fiskal

Sri Mulyani Sudah Salurkan Anggaran Perlinsos Rp443,3 T di 2023, Untuk Apa Saja?

Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi anggaran perlindungan sosial (perlinsos) sudah tersalurkan sebesar Rp443,4 triliun di sepanjang tahun 2023.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan anggaran perlinsos sejak Covid-19 melanda pada tahun 2020 digelontorkan cukup besar. Pada tahun 2020 anggaran perlinsos mencapai Rp498 triliun, tahun 2021 Rp468,2 triliun, dan 2022 senilai Rp460,6 triliun.

Baca juga: Mantan Mendag Lutfi Tanggapi Pernyataan Anies Soal Anggaran IKN Mau Dialihkan

“Ini belanja sosial relatif besar sebelum covid belanja bansos hanya Rp308 triliun, jadi ini naik lebih dari Rp140 triliun sendiri sebelum pre covid,” kata Sri Mulyani dalam APBN KiTa, Selasa 2 Januari 2024.

Artinya, kata Menkeu, belanja bansos dijaga pada level yang cukup tinggi. Sebab, masyarakat rentan belum sepenuhnya pulih atau bahkan mengalami tekanan baru seperti harga beras yang naik.

Adapun, Kemenkeu melakukan penebalan bansos di berbagai sisi. Diantaranya, penyaluran bantuan PKH untuk 9,9 juta keluarga sebesar Rp28,1 triliun. Kemudian, kartu sembako kepada 18,7 juta KPM sebesar Rp44,5 triliun dan Bantuan Langsung Tunai  (BLT) El-Nino untuk 18,6 juta sebesar Rp7,5 triliun.

Baca juga: Cara Cek Penerima dan Pencairan BLT El Nino Rp400 Ribu, Klik Linknya di Sini!

Selain itu, pemerintah juga memberikan tambahan subsidi BBM sebanyak 16,5 juta KL dengan anggaran Rp21,3 triliun, Subsidi listrik Rp68,7 triliun untuk 64,5 terawatt hour, subsidi bunga KUR Rp40,9 triliun untuk 4,6 juta debitur, dan bantuan pangan untuk 21,3 juta keluarga sebesar Rp7,8 triliun.

“Kita masih ada dari TKD ada Rp10,4 triliun dalam bentuk BLT Desa diberikan kepada 2,9 juta masyarakat desa,” pungkasnya. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Irawati

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

6 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

6 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

8 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

9 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

9 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

10 hours ago