Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III 2024 menguat ke level Rp15.140 per dolar AS (USD). Angka tersebut menguat 2,08 persen secara bulanan (mtm) dibandingkan Agustus 2024.
Sri Mulyani mengatakan penguatan rupiah ini lebih tinggi dibandingkan apresiasi mata uang regional seperti Won Korea, Peso Filipina, dan Rupee India.
“Penguatan Rupiah ini tercatat lebih tinggi dibandingkan apresiasi mata uang regional seperti Won Korea, Peso Filipina, dan Rupee India yang menguat masing-masing sebesar 2,02 persen, 0,17 persen dan 0,10 persen,” ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers KSSK, Jumat, 18 Oktober 2024.
Baca juga: KSSK: Stabilitas Sistem Keuangan RI Masih Terjaga di Triwulan III 2024
Bendahara negara ini mengungkapkan kinerja rupiah yang membaik tersebut ditopang oleh komitmen BI dalam menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan imbal hasil aset keuangan domestik yang menarik.
“Serta fundamental ekonomi Indonesia yang kuat, sehingga aliran masuk modal asing berlanjut,” pungkasnya.
Adapun posisi cadangan devisa pada akhir September 2024 tercatat sebesar USD149,9 miliar, setara dengan pembiayaan 6,6 bulan impor atau 6,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. (*)
Editor: Yulian Saputra
Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More
Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More
Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More
Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More
Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More
Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More