Properti

Soal Rumah MBR di IKN, Apersi Akui Belum Dapat Lahan

Jakarta – Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) menyatakan saat ini belum mendapatkan lokasi atau wilayah untuk pembangunan rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Ibu Kota Nusantara (IKN)

Hal itu diungkapkan langsung oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Apersi, Junaidi Abdillah, dalam InfobankTalknews bersama BP Tapera bertemakan ‘Peran Strategis BP Tapera dalam Ekosistem Perumahan Indonesia’ secara virtual di Jakarta, 12 Desember 2023.

Baca juga: Begini Cara Apersi Tindak Developer ‘Nakal’

“Kita juga sudah berkunjung ke IKN ya progress pembangunan kita lihat sudah bergerak tapi sampai sekarang kami juga belum tahu dan mendiskusikan wilayah untuk pembangunan rumah MBR yang men-support nantinya IKN,” ucap Junaidi.

Junaidi menambahkan bahwa, pengadaan pembangunan rumah MBR di IKN pun perlu didukung berbagai pihak. Di sisi lain, menurutnya, para tenaga kerja kelas menengah ke bawah juga perlu dipikirkan untuk tempat tinggalnya karena peran mereka dibutuhkan untuk mendukung dan mengembangkan pertumbuhan ekonomi baru.

Baca juga: Catat! Mulai 2027 Karyawan Swasta Wajib Daftar Peserta BP Tapera

“Karena sampai sekarang kita belum dapat lokasinya di mana sih kalau IKN akan jalan, siapa sih yang nanti men-support dari tenaga office boy dan yang selevel support kinerjanya, kasarnya di mana nanti tinggal ini juga perlu dipikirkan dan itu sampai sekarang belum terjawab oleh para pihak karena memang saya menyaksikan sendiri di lapangan belum ada wilayah yang khusus untuk men-support nantinya IKN berdiri,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Otoritas IKN memproyeksikan penduduk IKN di tahun 2045 akan mencapai 1,9 juta penduduk, di mana untuk tahap awal diprediksi akan terdapat 500 hingga 900 jiwa bermukim di IKN, sehingga perumahan hunian sangat diperlukan. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

7 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

7 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

9 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

10 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

10 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

11 hours ago