Categories: News UpdatePerbankan

Soal Resolusi Bank, LPS Tunggu Surat Rujukan dari OJK

Jakarta – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengaku belum dapat melakukan langkah lanjutan terhadap penyehatan Bank Muamalat. LPS sendiri hingga saat ini masih menunggu hasil keputusan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait penyehatan Bank Muamalat.

Ketua Dewan Komisioner LPS, Halim Alamsyah belum bersedia berkomentar banyak terhadap penyehatan Bank Muamalat. Sebab sebagai fungsinya, tugas LPS ialah penjaminan dan resolusi bank. Untuk penjaminan sendiri LPS menjamin simpanan nasabah bank yang berbentuk tabungan, deposito, giro, serta sertifikat deposito. Nilai simpanan yang dijamin oleh LPS paling tinggi Rp2 miliar per nasabah per bank sejak tanggal 13 Oktober 2008.

“Hingga saat ini kami masih belum menerima (pernyataan) dari OJK, jadi belum bisa menyampaikan secara detail,” kata Ketua Dewan Komisoner LPS Halim Alamsyah di Jakarta, Selasa 19 November 2019.

Halim menambahkan, untuk fungsi resolusi akan dilakukan LPS jika OJK sudah tak mampu lagi menyehatkan bank yang tak sehat. Penanganan bank oleh LPS juga dilaksanakan berdasarkan kategori bank, sistemik atau bukan sistemik. Jika bank tersebut berstatus sistemik, maka perlu ada penetapan dari Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) sebelum ditangani LPS.

“Kalau bank sistemik maka melalui KSSK perlu diselamatkan atau tidak. Melalui LPS baru diserahkan ke KSSK. Kalau diselamatkan contohnya Bank Century,” jelas Halim.

Hingga saat ini, penyehatan Bank Muamalat memang masih ditangan OJK dan terus diimbau agar segera mendapatkan Investor. (*)


Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

16 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

16 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

17 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

18 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

18 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

21 hours ago