Soal Perombakan Direksi BUMN, Menteri Rini Harus Profesional

Jakarta – Pemerintahan Jokowi Jilid Kedua tengah dirancang, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta beberapa BUMN termasuk perbankan merombak jajaran dengan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

Ekonom Center of Reform on Economic (Core) Piter Abdullah mengungkapkan, hal tersebut bukanlah hal yang sepatutnya dilakukan. Sebab, seluruh perusahaan BUMN yang dipimpin oleh Rini Soemarno harus berdiri secara profesional bukan secara politik.

“Menurut saya timing penggantian direksi bank BUMN saat ini menjelang pergantian kabinet kurang tepat. Idealnya BUMN itu profesional lepas dari permasalahan politik,” kata Piter ketika dihubungi oleh infobanknews di Jakarta, Kamis 18 Juli 2019.

Piter menilai, pergantian susunan direksi tersebut dapat menggangu kinerja masing-masing perusahaan. Terlebih, pada era keterbukaan global, perusahaan BUMN dituntut untuk dapat bersaing di pasar internasional.

Kendati demikian, Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei, dan Konsultan Kementerian BUMN Gatot Trihargo sendiri menepis bahwa perombakan direksi yang akan dilakukan itu penuh dengan unsur politik. Dia menyebut, perombakan ini dilakukan agar kinerja bank pelat merah lebih optimal.

“Nggak ada (politik), biar lebih optimal,” katanya di tempat terpisah.

Sebelumnya, kabar rencana perombakan beberapa direksi perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diakui oleh pihak Kementerian BUMN. Namun perombakan tersebut hanya dilakukan terhadap beberapa BUMN khususnya perbankan. Keempat bank pelat merah tersebut yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (*)

 

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

4 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

5 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

5 hours ago

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

1 day ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

1 day ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

1 day ago