Sarana Multigriya Finansial
Jakarta – PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF telah mengalirkan dana dari pasar modal ke lembaga penyalur Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sampai dengan September 2018 secara kumulatif tercatat mencapai Rp43,99 triliun.
Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF Heliantopo, dalam keterangannya, yang dikutip di Jakarta, Rabu, 31 Oktober 2018 mengatakan, dana pasar modal yang dialirkan ke penyalur KPR tersebut terdiri dari sekuritisasi sebesar Rp10,16 triliun dan penyaluran pinjaman sebesar Rp33,83 triliun.
Dana pasar modal yang dialirkan ke penyalur KPR ini sejalan dengan komitmen SMF dalam mendukung Program Satu Juta Rumah yang sesuai dengan arahan pemerintan dengan menyalurkan pinjaman untuk perluasan jangkauan pembiayaan pemilikan rumah di seluruh Indonesia.
“Ini upaya kami mendorong peningkatan penyaluran untuk kebutuhan pembiayaan pemilikan rumah di Indonesiam Kami harap ini dapat mendukung ketersediaan rumah yang layak bagi masyarakat,” ujarnya.
Dirinya mengaku optimis, dengan adanya sinergi yang kuat dengan lembaga penyalur KPR, Program Satu Juta rumah arahan pemerintah dapat tercapai dan memberikan kontribusi luar biasa bagi kesejahteraaan masyarakat diberbagi daerah maupun bagi perekonomian Indonesia ke depan.
“Kami yakin bahwa tingginya akses penyaluran KPR dapat memberikan dampak positif dalam membangun serta memajukan perekonomian. Terkait hal tersebut, dorongan dari Pemerintah untuk merealisasikan hal tersebut juga sangat kami harapkan,” ucapnya.
Menurutnya, SMF akan fokus memperkuat perannya sebagai fiscal tools pemerintah melalui penguatan model bisnis perseroan. Hal ini akan dilakukan melalui peningkatan aliran dana dari pasar modal ke sektor pembiayaan perumahan untuk memperluas akses terhadap sumber dana murah jangka menengah panjang. (*)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More