News Update

SMF Sudah Salurkan Pembiayaan Perumahan Rp6,05 Triliun

Jakarta – PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) (SMF) hingga kuartal III-2020 telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp6,05 triliun. Realisasi ini setara dengan 99,47% dari target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) 2020.

Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo mengatakan, di tahun 2020 ini SMF tengah fokus dalam mendukung pemerintah pada Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pada sektor perumahan dengan menyediakan pembiayaan sekunder.

“Target awal kita (pembiayaan) senilai Rp13 triliun, begitu ada pandemi, kira – kira di bulan Agustus kita merevise target kita jadi Rp6,08 triliun atau hampir 50 persen slash. Saat ini sudah tersalurkan Rp6,05 triliun,” kata Ananta dalam konferensi pers virtual, Kamis 26 November 2020.

Ananta menambahkan, SMF tetap konsisten menyalurkan dukungan pendanaan jangka panjang pada Program FLPP, relaksasi untuk Pembiayaan Homestay bagi masyarakat pemilik homestay melalui Program Kemitraan Perseroan.

Tak hanya itu, SMF juga melakulan sinergi dengan lembaga/institusi dibawah kementerian keuangan pada kegiatan sosial terhadap masyarakat yang terkena dampak COVID-19 serta melaksanakan penugasan-penugasan khusus yang diberikan oleh Pemegang Saham (Kementerian Keuangan).

Tercatat, sejak awal berdirinya, SMF juga  telah mengalirkan dana ke Penyalur Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sampai dengan 31 September 2020 secara kumulatif pembiayaan yang dilakukan mencapai Rp68,09 triliun, terdiri dari sekuritisasi sebesar Rp12,15 triliun, penyaluran pinjaman sebesar Rp55,83 triliun dan pembelian KPR sebesar Rp106 miliar.

Terkait sekuritisasi, sejak tahun 2009 sampai dengan September 2020, pihaknya telah menginisiasi 13 kali penerbitan transaksi sekuritisasi baik dengan skema KIK EBA maupun EBA-SP, dengan total nilai sebesar Rp12,155 triliun. Dimana 12 transaksi dilakukan bekerja sama dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dan satu transaksi dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

11 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

13 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

15 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

16 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

16 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

18 hours ago