Perbankan dan Keuangan

SMF dan Bank Woori Salurkan Kredit Multiguna untuk ASN

Jakarta – PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF menggandeng PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906, Tbk atau Bank Woori Saudara dalam menyalurkan kredit multiguna senilai Rp250 miliar dalam mendukung percepatan pertumbuhan pembiayaan perumahan. Hal ini sebagai tindak lanjut kerja sama sebelumnya yang dilaksanakan bulan lalu dengan nilai Rp500 miliar.

Melalui kerja sama tersebut SMF mengalirkan fasilitas refinancing dengan total nilai Rp750 miliar untuk penyaluran kredit multiguna yang diperuntukkan khusus untuk Aparatur Sipil Negara (ASN), pensiunan ASN, maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Baca juga: Dilema Pemutihan Kredit Macet UMKM

Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF mengungkapkan, bahwa produk kredit multiguna ini merupakan bagian dari upaya SMF sebagai Special Mission Vehicle (SMV) Kementerian Keuangan dalam memperkuat peran dan fungsinya sesuai dengan perluasan mandat dari pemerintah untuk mendorong terciptanya suatu ekosistem guna menyelaraskan seluruh upaya pemenuhan hunian agar dapat berjalan dengan optimal baik di sisi supply dan demand.

“Realisasi penyaluran kredit multiguna untuk perumahan ini sejalan fokus perseroan yang konsisten dalam mengoptimalkan perluasan mandat dari pemerintah,” jelas Heliantopo dalam keterangan resmi, Kamis, 4 Mei 2023.

Mandat tersebut, dilakukan dengan berbagai langkah strategis. Pertama, dengan pengembangan kegiatan usaha. Kemudian yang kedua memperkuat pendanaan dengan menjalin kerja sama dengan lembaga dalam dan luar negeri.

Ketiga, menguatkan koordinasi, kolaborasi dan komunikasi dengan stakeholder ekosistem perumahan. Lalu, keempat, yaitu mendukung peningkatan perekonomian nasional dengan memperkuat sinergi antar BUMN, dan kelima, yaitu melakukan penguatan di semua lini di internal SMF dengan tetap mengedepankan prinsip GCG.

Seperti diketahui, sepanjang 2022, SMF telah menyalurkan produk-produk dalam rangka implementasi perluasan mandat dari pemerintah sebesar Rp2,4 triliun yang terdiri dari Kredit Konstruksi, Kredit Mikro Perumahan, KPR Rumah Usaha, KPR Inden, serta Kredit Multi Guna Perumahan.

Baca juga:DBS Indonesia Tawarkan Beasiswa Kelas Coding untuk Tenaga Pendidik

Direktur Konsumer M. Tri Budiono Bank Woori Saudara mengungkapkan, tingginya minat akan kredit multiguna,merupakan pangsa pasar yang besar saat ini. Bank Woori Saudara sebagai salah satu lembaga keuangan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh SMF.

“Kami berharap dengan ditandatanganinya perjanjian kerja sama ini dapat meningkatkan kemudahan akses dan pelayanan atas kebutuhan untuk ASN & Pensiunan. Semoga kedepanya kerjasama antara BWS dan SMF akan terjalin semakin baik,” katanya. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

6 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

6 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

7 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

8 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

9 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

9 hours ago