Jakarta – PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) menyebutkan bahwa masih terdapat beberapa alasan bagi milenial yang belum memiliki rumah, alasannya adalah milenial belum menemukan rumah yang tepat dari sisi lokasi ataupun tipe rumah, kemudian milenial secara finansial, belum mampu membayar DP ataupun KPR.
Direktur Sekuritisasi dan Pembiayaan SMF, Heliantopo, menjelaskan bahwa, SMF telah menyediakan produk pembiayaan bagi milenial dengan konsep Pembiayaan Perumahan Rent to Own (RTO).
“Skema sewa beli ini kelebihannya adalah nanti masyarakat itu menyewa dulu rumah tersebut, jadi kalau mereka berminat atau berkenan nanti mereka bisa konversi untuk membeli,” ucap Heliantopo dalam Literacy Series bertema ‘Milenial Punya Rumah? Ya Bisa” yang digelae Infobank, Selasa 27 Juni 2023.
Lebih lanjut, dirinya menjelaskan bahwa terdapat dua jenis pilihan pembiayaan perumahan RTO tersebut, yang pertama adalah melalui pembelian langsung dengan KPR atau terus menyewa hingga periode tertentu dan selanjutnya rumah tersebut akan dihibahkan.
“Ini salah satu produk yang bisa ditawarkan kepada milenial dan ini tentunya SMF sebagai perusahaan pembiayaan sekunder perumahan yang tidak dapat langsung ke masyarakat SMF siap mendukung pendanaan dari lembaga keuangan untuk menjalankan program ini,” imbuhnya.
Meski begitu, Heliantopo menjelaskan program tersebut masih dalam tahap piloting dan harapannya dapat disambut baik oleh lembaga keuangan. Sehingga, SMF dapat membantu masyarakat yang belum bankable terutama segmen non fixed income yang selama ini belum terlayani dengan baik dan untuk masyarakat yang susah menyediakan uang muka.
“Memang secara produk harusnya menjadi produk yang bisa membantu segmen non fixed income yang notabene lebih besar dari fixed income mudah mudahan ini bisa diminati oleh lembaga keuangan maupun masyarakat,” ujar Heliantopo.
Adapun, SMF juga memiliki program Efek Beragun Aset (EBA) Retail yang merupakan produk dari proses sekuritiasi, dimana sesuai namanya merupakan efek yang memiliki agunan atau underlying dan diperdagangkan kepada investor ritel.
Karakteristik EBA Retail tersebut diantaranya memiliki bunga per tahun di atas deposito yaitu 6,5-7,7%, aman karena mendapat rating AAA oleh Pefindo, investasi cukup dimulai dengan Rp100 ribu, dana bersifat likuid dan dapat diperjualbelikan kapan saja, serta mampu membantu cashflow keuangan akibat adanya pembayaran pokok dan bunga per tiga bulan. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More