Jakarta – PT Food Station Tjipinang Jaya berkolaborasi dengan PT Simar Pangan Borneo (SPB) meluncurkan produk pangan berkualitas yang diberi nama FS-Borneofood sebagai icon produk pangan kebanggaan masyarakat Bumi Kalimantan. Kehadiran produk ini diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam mengelola sektor ketahanan pangan dan pengendalian inflasi daerah Kalimantan Timur khususnya Kota Balikpapan.
Walikota Balikpapan Rahmad Mas’ud pun mengapresiasi upaya Food Station sebagai BUMN Pangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang mengawali kehadirannya di Bumi Kalimantan. “Food Station masih memberikan kesempatan bekerjasama dengan PT. Simar Pangan Borneo sebagai perusahaan lokal Bumi Kalimantan dalam melahirkan produk FS-Borneofood sebagai produk pangan berkualitas,” ujarnya dikutip 21 Desember 2021.
Sementara itu, Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo mengatakan, untuk permulaan dari kerjasama ini hanya beras yang akan dipasarkan. Akan tetapi dalam ke depannya, berbagai produk unggulan Food Station seperti minyak goreng, tepung terigu, gula pasir, dan lain-lain juga akan ikut dipasarkan juga.
“Kami sangat bangga dapat bekerjasama dengan Simar Pangan, yang berorientasi pada pengembangan produk dan market bermerek FS-Borneofood. Melalui kerjasama ini, kami berupaya menghadirkan produk pangan berkualitas dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Bumi Kalimantan (khususnya pada Kota Balikpapan),” tambah Pamrihadi.
Menurutnya, begitu pentingnya pasar Kalimantan bagi FS untuk saat ini dan ke depannya nanti. Untuk itu, pihaknya akan membuka peluang pasar seluruh produk unggulan FS untuk masuk kancah pemenuhan pasar di seluruh Kalimantan (khususnya Kalimantan Timur). Selain itu, FS dan SPB juga berkepentingan sekali untuk mengembangkan pasar Kalimantan karena disanalah akan berdiri Ibukota Baru Indonesia yaitu di Kabupaten Penajam Paser Utara.
“Ibukota ini akan memiliki kebutuhan yang besar terhadap bahan pokok. Dimana SPB pun telah membangun Rice Milling Unit di kabupaten tersebut yang nantinya akan disupervisi dan dikelola oleh FS. Peluang dan kesempatan ini tidak akan kami sia-siakan untuk berkolaborasi mengembangkan pasar Bahan Pokok di Kalimantan (khususnya Kalimantan Timur), dengan menggunakan merek FS Broneo Food,” jelas dia.
Managing Director PT. Simar Pangan Borneo Wahyu Taqwa Dhie berharap kehadiran produk FS-Borneofood ikut menyemarakkan keberadaan Ibukota RI yang baru di Kabupaten Penajam Paser Utara–Kalimantan Timur nantinya. Kerena itu, PT Simar Pangan langsung bergerak cepat merapatkan barisan dalam menyambut lahirnya FS-Borneofood.
“Kami menyiapkan sentuhan digital pun sedang dipersiapkan oleh Group Simar Pangan dengan nama borneofood.store, sebagai sistem aplikasi daring/online dalam mendukung operasional logistik, penjualan dan distribusi seluruh produk FS-Borneofood ke seluruh lapisan masyarakat Bumi Kalimantan (khususnya pada Kota Balikpapan) nantinya,” tandasnya. (*)
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat pada pekan kedua 2025 aliran modal asing keluar atau capital outflow… Read More
Jakarta - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) secara resmi mengalihkan tugas… Read More
Jakarta - PT Bank OCBC NISP Tbk mengumumkan pengunduran diri salah satu direkturnya, yakni Joseph… Read More
Jakarta – Bank Mega Syariah mencatatkan peningkatan transaksi cashless selama periode liburan akhir tahun 2024. Peningkatan ini terlihat… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus memperkuat daya saing Indonesia dengan mendorong investasi langsung (direct investment)… Read More
Jakarta – Pemerintah mulai mengeksekusi kebijakan penghapusan tagih piutang bagi nasabah UMKM. Kebijakan ini diatur dalam Peraturan… Read More