Jakarta – PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk (Sinarmas MSIG Life) dan PT Bank Sinarmas Tbk (Bank Sinarmas), memperkenalkan Simas Income Protection sebagai solusi perlindungan finansial yang inovatif dengan kepastian manfaat dan jaminan pengembalian premi sebesar lebih dari 100%.
Wianto Chen, Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life menjelaskan bahwa di tengah situasi yang penuh ketidakpastian akibat krisis geopolitik hingga krisis ekonomi, kehadiran solusi untuk membantu masyarakat dalam memastikan kebutuhan keuangan jangka menengah sangat diperlukan.
“Simas Income Protection ini memberikan manfaat berupa Uang Pertanggungan dengan masa bayar premi yang singkat, masa perlindungan yang optimal serta jaminan pengembalian premi dengan bonus pasti,” ujar Wianto, pada keterangannya, dikutip Rabu, 21 September 2022.
Simas Income Protection menawarkan 3 keunggulan pro, yaitu masa bayar singkat, cukup 6 tahun membayar premi asuransi, masa pertanggungan 2x masa pembayaran yaitu selama 12 tahun, dan jaminan pengembalian premi lebih dari 100% di akhir tahun ke-8 jika tidak terjadi risiko.
“Melengkapi jajaran produk proteksi dari Bank Sinarmas, kali ini kami kembali berkolaborasi dengan Sinarmas MSIG Life untuk menghadirkan Simas Income Protection. Harapannya produk ini dapat memberikan ketenangan bagi nasabah karena adanya jaminan perlindungan yang pasti bagi keluarga dengan tetap tidak memberatkan. Kami menyediakan pilihan metode pembayaran yang fleksibel. Nasabah dapat memilih untuk membayar premi secara bulanan, triwulanan, semesteran, atau tahunan sesuai dengan preferensi finansial keluarga,” tambah Frenky Tirtowijoyo selaku Presiden Direktur Bank Sinarmas.
Kehadiran Simas Income Protection semakin melengkapi rangkaian produk yang sudah dimiliki, khususnya produk asuransi jiwa tradisional. Sebagai mitra Bancassurance yang telah terjalin lebih dari 10 tahun, Sinarmas MSIG Life dan Bank Sinarmas senantiasa tumbuh secara berkelanjutan dan berinovasi menawarkan ragam pilihan produk yang memberikan perlindungan finansial pasti agar dapat menjadi solusi setiap kebutuhan masyarakat Indonesia. (*) Steven Widjaja
Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More
Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More