Jakarta – Presiden Direktur Sinarmas MSIG Wianto Chen mengungkapkan, ada sejumlah hal yang menjadi fokus transformasi perseroan, yaitu transformasi bisnis, transformasi organisasi, dan transformasi tata kelola.
“Di 2019 kita IPO (initial public offering), setelah itu atau tepatnya 2020, dengan manajemen baru yang dipimpin oleh saya ini kita diberikan tiga mandat. Mandatnya adalah satu, transformasi bisnisnya. Bagaimana kita transformasi business structurenya sama operationalnya supaya lebih digital. Baik proses maupun pengalaman dengan nasabah,” ujarnya di Jakarta, Jumat, 22 April 2022.
Fokus transformasi kedua, lanjut Wianto, adalah transformasi organisasi. Karena ketika business model perusahaan, baik secara proses maupun pengalaman customer telah berubah menjadi lebih digital, tentunya sumber daya manusia (SDM) dituntut pula untuk beradaptasi secara mindset maupun behaviour.
“Ketiga adalah tentunya kita mau menjadi trusted partner atau mitra yang terpercaya, tentunya secara operasional company kita transformasi,” kata Wianto.
Ia menegaskan, jika Sinarmas MSIG berupaya untuk terus menjadi perusahaan yang taat peraturan, menerapkan risk management yang kuat, dan juga permodalan yang kuat. Sehingga, jika hal tersebut terealisasi, tentunya akan dipercaya oleh nasabah. (*) Bagus Kasanjanu
Jakarta - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III-2024.… Read More
Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks pembangunan manusia (IPM) mencapai 75,08 atau dalam… Read More
Jakarta - PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) hari ini mengadakan paparan publik terkait kinerja… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan III 2024 tercatat… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono turun tangan mengatasi kisruh yang membelit Koperasi Produksi Susu… Read More