Keuangan

Simpanan di Atas Rp5 Miliar Tumbuh 7,8 Persen, Didominasi Sektor Ini

Bandung – Jumlah tabungan nasabah bank umum dengan simpanan di atas Rp5 miliar mengalami peningkatan pada periode September 2023 sebesar 7,8 persen secara tahunan.

Berdasarkan data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), kategori pemilik tabungan simpanan di atas Rp5 miliar masih didominasi sektor korporasi swasta sebesar 49,14 persen. Kemudian, disusul perseorangan 17,92 persen, pemerintah pusat dan daerah 11,78 persen, BUMN dan BUMD 11,46 persen, serta lainnya 9,70 persen.

“Jadi kalau kita bilang simpanan di atas Rp5 miliar itu punya orang kaya tidak begitu juga. Perseorangan hanya 17 persen,” kata Direktur Grup Riset LPS Herman Saherudin dalam media workshop LPS di Hotel Intercontinental Bandung, Rabu, 8 November 2023 malam.

Baca juga: Ada 2 Bank Bangkrut, LPS Kembalikan Uang Nasabah Hingga Rp261 Miliar

Dia menilai, simpanan di atas Rp5 miliar tahun ini tumbuh fluktuatif. Ini tercermin dari pertumbuhan pada Juli 2023 sebesar 7,69 persen. Sempat mengalami penurunan pada Agustus 6,79 persen dan rebound pada September 2023 dengan kenaikan 7,82 persen.

“Naik turunnya simpanan itu, tidak dilihat dari satu sisi. Kalau misalnya September ini simpanan di atas Rp5 miliar lebih tinggi dari yang lalu, bukan berarti ada indikasi bahwa pengusaha wait and see,” jelasnya.

Herman menilai, pertumbuhan simpanan di atas Rp5 miliar tahun ini diyakini cenderung akan naik. Para nasabah akan memanfaatkan dananya untuk investasi.

“Kalau dulu pada saat pandemi Covid-19, simpanan di atas Rp5 miliar korporasi itu tumbuh tinggi banget karena mereka tidak investasi,” ujar dia.

Baca juga: Top! LPS Sudah Jamin 99,94 Persen Simpanan Nasabah

Sementara menjelang tahun politik, angka pertumbuhan simpanan di atas Rp5 miliar masih akan menunjukkan pertumbuhan fluktuatif yang wajar.

“Jadi fluktuasi masih wajar. Belum memberikan indikasi yang kuat apakah investasi akan tetap kuat atau wait and see. Tapi paling tidak menunjukkan bahwa pertumbuhannya sedikit wajar,” tutupnya. (*)

Galih Pratama

Recent Posts

AXA Mandiri Meluncurkan Produk Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More

7 hours ago

Bank NTT dan Bank Jatim Resmi Jalin Kerja Sama Pembentukan KUB

Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More

7 hours ago

Ekonomi RI Tumbuh 4,95 Persen di Kuartal III 2024, Airlangga Klaim Ungguli Singapura-Arab

Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More

9 hours ago

AXA Mandiri Hadirkan Asuransi Dwiguna untuk Bantu Orang Tua Atasi Kenaikan Biaya Pendidikan

Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More

11 hours ago

Sritex Pailit, Pemerintah Diminta Fokus Berantas Impor Ilegal dan Revisi Permendag 8/2024

Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More

11 hours ago

Pemerintah Bahas Revisi PP 51 Terkait Upah Minimum Provinsi

Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More

11 hours ago