Jakarta–Persaingan kursi ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) terlihat kian sengit, karena diisi oleh dua nama kuat yang berasal dari industri perbankan melawan salah satu nama jebolan Bank Indonesia.
Ketiga nama tersebut adalah Sigit Pramono, Wimboh Santoso dan Zulkifli Zaini. Ketiga calon itu tentu sudah banyak dikenal kalangan industri keuangan.
Panitia Seleksi Pemilihan Calon Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK), yang diketuai Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengumumkan tiga nama calon Ketua DK OJK yang baru, yakni Sigit Pramono, Wimboh Santoso dan Zulkifli Zaini.
Menurut Sri Mulyani, tiga nama tersebut beserta dengan 18 nama calon lain lolos seleksi tahap empat dan akan diserahkan ke Presiden Jowo Widodo, untuk kemudian disaring kembali menjadi 14 nama calon.
“Tahap keempat kita seleksi wawancara secara panel. Menyangkut visi dan misi dan hal-hal yang akan dilakukan di masa yang akan datang. Selain itu juga kita lihat rekam jejak, kemampuan kepemimpinan dan paling penting kami menggali integritasnya,” kata Sri Mulyani di Jakarta, Senin, 13 Maret 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan dukungan penuh kepada Himpunan… Read More
Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia kembali membuka akses Dana Indonesiana tahun ini,… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memaparkan sejumlah capaian strategis pemerintahannya selama enam bulan pertama… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah melakukan kajian terhadap tokenisasi aset. Secara sederhana, tokenisasi… Read More
Jakarta – Pemerintah kembali menggelontorkan anggaran besar untuk penguatan kebudayaan nasional melalui Program Dana Indonesiana,… Read More
Jakarta - Pertumbuhan transaksi aset kripto di Indonesia menunjukkan tren yang sangat positif. Data dari… Read More