Pabrik; Dukung produksi Sierad. (Foto: Dok. Sierad Produce)
Perseroan optimis target bisa dicapai, ditengah kondisi ekonomi yang masih melambat. Dwitya Putra
Jakarta–Produsen ayam, PT Sierad Produce Tbk (SIPD) menargetkan penjualan bersih sebesar Rp3 triliun di sepanjang tahun ini.
Angka tersebut meningkat sangat signifikan jika dibandingkan dengan realisasi penjualan bersih pada tahun 2014 yang hanya sebesar Rp1,34 triliun.
“Kami akan berusaha mencapai target tersebut,” kata Sekretaris Sierad Produce, F.X Awi Tantra di Jakarta, kemarin, 30 Juli 2015.
Jika target tepat, kata Awi maka laba bersih yang akan diperoleh pihaknya diperkirakan bisa mencapai Rp25 miliar pada tahun 2015 atau naik dibanding tahun sebelumnya hanya Rp6 miliar.
Sementara di kuartal I-2015, penjualan yang berhasil dibukukan Sierad Produce hanya sebesar Rp485 miliar, atau turun 26% jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya mencapai Rp657 miliar.
Kemudian laba bersihnya di kuartal I- 2015 turun drastis sebesar 7585%, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Dirinya mengaku, sejauh ini pihaknya dihadapkan oleh banyaknya kendala mulai dari kondisi makro ekonomi yang kurang bersahabat dan lain-lainnya sehingga kinerja perusahaan agak menurun.
“Kita tahu, kondisi makro ekonomi yang belum kondusif bukan hanya di rasakan di Indonesia saja, bahkan semua negara merasakannya. Kita dihadapkan oleh banyak kendala seperti fluktuatifnya Rupiah, kenaikan harga BBM, TDL dan lainnya. Kita berharap, bisa menghadapinya,” ucap Awi. (*)
@dwitya_putra14
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More