Jakarta — Bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed sedang dalam proses pencarian Gubernur baru untuk menggantikan Janet Yellen. Dari kabar beredar, ada dua nama yang kuat ditangan Presiden AS, Donald Trump, yakni Jerome Powell dan John Taylor.
Menanggapi hal itu, Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat, meyakini siapa pun pengganti Janet Yellen, pasti memiliki track record yang baik, dan mempunyai rencana yang indah dalam jangka pendek maupun panjang.
Meski demikian, bilang Samsul, pergantian itu bakal memberikan dampak ke pasar global maupun dalam negeri di Indonesia. “Dampaknya enggak lama, pasti ada dampaknya ke pasar, namun kita yakin pemimpin baru itu punya patokan untuk jangka pendek maupun panjang,” kata Samsul, di BEI, Rabu 25 Oktober 2017.
Ia juga mengatakan, saat ini dibutuhkan sosok yang bisa merangsang ekonomi di global maupun dalam negeri. Karena, mitra negara berjuluk Paman Sam tersebut sangat banyak, baik negara ekonomi maju maupun berkembang. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Orderkuota berkolaborasi dengan Nobu meluncurkan Madera, sebuah rekening digital serba bisa. Peluncuran Madera… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai lawatan kenegaraan perdana ke sejumlah negara, antara lain… Read More
Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) mendukung program pemerintah dalam menyediakan makanan bergizi… Read More
Jakarta – Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi berkomitmen penuh untuk mendongkrak rasio kepesertaan masyarakat… Read More
Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI mencatat penerimaan pajak hingga Oktober 2024 mencapai Rp1.517,53 triliun,… Read More
Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto memulai kunjungan kerja luar negeri perdananya, dengan mengunjungi sejumlah negara… Read More