Perbankan

Siap-Siap! BTN Bakal Luncurkan Paylater Tahun Depan

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara Tbk atau BTN segera akan meluncurkan layanan paylater. Direktur Utama BTN, Nixon Napitupulu mengungkapkan paylater ditargetkan diperkenalkan pada awal tahun atau di kuartal I 2024.

Dia menjelaskan, saat ini paylater dari BTN masih dalam tahap pengembangan dan akan tidak akan lama lagi masuk ke tahapan piloting atau uji coba.

“Kita masih pengembangan, sebentar lagi mau masuk tahapan piloting, mudah-mudahan awal tahun kita luncurkan di kuartal I 2024 kita akan luncurkan paylater BTN,” kata Nixon dalam Public Expose Live, Rabu 29 November 2023.

Baca juga: BTN Siap Optimalkan Momentum Stimulus Properti Dari Pemerintah

Nixon menambahkan, adanya paylater ini merupakan upaya BTN memberikan layanan kepada nasabah yang jauh lebih murah, bila dibandingkan dengan paylater yang diterbitkan oleh platform atau lembaga lain. Adapun segmen yang dibidik, merupakan nasabah dari BTN yang juga memiliki kredit Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

“Kita melihat banyk sekali nasabah kami memiliki kebutuhan, jadi kita tahap awal tetap di existing customer karena kita punya 5 juta customer. Dan di tahun ke 5 biasanya mereka butuh untuk renovasi rumah atau kebutuhan, karena anak nambah sehingga butuh nambah kamar, furnitur dan lain sebagainya,” jelasnya.

Nixon pun mengklaim nantinya paylater BTN akan memiliki bunga yang rendah dari pada lembaga lain. Sehingga, menjadi pilihan kompetitif dan tidak memberatkan nasabah.

“Sistemnya kita lakukan justru tidak mereka mengajukan aplikasi, tapi kita yang menawarkan nasabah existing dan ini lagi kita coba pilot-nya. Sehingga nanti prosesnya juga mudah-mudahanan bisa cair 1-2 hari, jadi begitu approve, teken-nya online langsung kita kreditkan ke rekening paylater-nya, modelnya seperti kartu kredit online,” ungkapnya.

Baca juga: Kinerja KPR Hingga Unit Syariah Dongkrak Laba BTN di Kuartal III-2023

Sementara, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga telah meyampaikan kepada perbankan untuk mengembangkan bisnis di paylater. Ini bertujuan memperbaiki kompetisi di industri agar lebih ekonomis dan efisien.

“OJK secara lisan sampaikan kepada kami mereka sangat ingin bank-bank memperbaiki kompetisi di paylater sehingga jauh lebih ekonomis, efisien, membuat masyarakat memiliki beban yang jauh lebih ringan,” pungkas Nixon. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

11 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

11 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

12 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

13 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

14 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

14 hours ago