Setelah Stock Split, Harga Saham BNI Meroket 16,5 Persen di Akhir 2023

Jakarta – Pasca melakukan stock split, harga saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) terus mengalami peningkatan. Hingga penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia pada 29 Desember 2023, BBNI ditutup pada harga Rp5.375 per lembar atau meningkat 16,5 persen year to date (ytd), sehingga nilai kapitalisasi pasar BBNI telah mencapai Rp200,5 triliun. 

Direktur Wholesale & International Banking BNI, Silvano Rumantir mengatakan peningkatan harga saham ini didukung oleh kepercayaan yang tinggi dari investor. Sepanjang 2023, BBNI mencatatkan nilai beli bersih oleh asing (Net Foreign Buy) sebesar Rp3,5 triliun atau setara dengan 1,75 persen dari total market cap.

Baca juga: Kredit Tumbuh 7,6 Persen, Pembiayaan Hijau BNI Ikut Meroket 67,9 Triliun di 2023

“Rasio ini menjadi yang terbaik di Bursa Efek Indonesia di tahun 2023. BNI berhasil menjadi Top-7 emiten dengan tingkat likuiditas perdagangan (turnover) terbesar dengan total trading value mencapai Rp63 triliun,” kata Silvano dalam Konferensi Pers, Jumat 26 Januari 2024.

Lebih jauh dia menjelaskan, dengan outlook pertumbuhan bisnis positif melalui strategi pertumbuhan yang prudent, perseroan yakin dapat mencapai profitabilitas yang sehat dan berkelanjutan.

Baca juga: Terus Bertansformasi, BNI Bidik ROE 20 Persen pada 2028

“Hal ini akan memperkuat modal secara organik, memenuhi kebutuhan bisnis dan investasi BNI Group, serta memungkinkan pembagian dividen menarik untuk tahun buku 2023,” jelasnya.

Hal tersebut sejalan dengan komitmen BNI dalam memberikan value yang optimal bagi seluruh pemangku kepentingan, terutama para pemegang saham. (*)

Editor: Galih Pratama

Irawati

Recent Posts

Jasindo Ingatkan Pentingnya Proteksi Rumah dan Kendaraan Selama Libur Nataru

Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More

7 hours ago

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Selamatkan Kekayaan Negara

Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More

8 hours ago

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatra

Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More

8 hours ago

Kredit BNI November 2025 Tumbuh di Atas Rata-rata Industri

Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More

9 hours ago

Cek Jadwal Operasional BSI Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More

9 hours ago

Update Harga Emas Hari Ini: Galeri24 dan UBS Kompak Merosot, Antam Naik

Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More

12 hours ago