Nasional

Setelah 6 Hari, Kebakaran Gunung Bromo Akhirnya Berhasil Dipadamkan

Jakarta – Kebakaran hutan di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) buntut flare prewedding di Blok Savana Lembah atau Bukit Teletubbies akhirnya berhasil dipadamkan.

Petugas gabungan berhasil mengendalikan kebakaran Gunung Bromo setelah 6 hari upaya pemadaman sejak api berkobar pada Rabu (6/9) pekan lalu. Saat ini, proses pendinginan tengah dilakukan agar tidak ada lagi bara api yang menyala. 

“Kami membantu petugas untuk melakukan pendinginan di kawasan Gunung Bromo agar tidak ada lagi bara api yang menyala,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Probolinggo Oemar Syarief, dikutip Selasa (12/9).

Baca juga: Segini Kerugian Penutupan Wisata Gunung Bromo Akibat Terbakar Flare Foto Prewedding

Adapun proses pendinginan dilakukan secara manual oleh tim gabungan dari di area Krajan, Ngadireji, Kecamatan Sukapura, area Gedong, Sariwani, Kecamatan Sukapura, Bukit Plentong Kabupaten Malang dan kawasan Jemplang Watu Gede, Kabupaten Malang.

Titik api yang sempat meluas hingga ke arah Kabupaten Malang dan Lumajang dilaporkan sudah padam. Hanya tersisa beberapa titik asap dari bara api yang tersimpan di tanah dan pohon yang terbakar. 

Diketahui, selain operasi pemadaman kebakaran hutan melalui darat, dalam dua hari ini juga telah dilangsungkan upaya pemadaman lewat udara, melalui water bombing.

Penutupan Wisata Gunung Bromo

Hingga kini, wisata Gunung Bromo resmi ditutup secara total akibat kebakaran hutan yang terjadi di Bukit Teletubbis Gunung Bromo, Jawa Timur, yang diduga akibat flare pada kegiatan foto prewedding.

Polres Probolinggo pun telah menetapkan satu orang tersangka dari peristiwa itu. Ia adalah AW (41) seorang manajer wedding organizer asal Lumajang.

Dilansir laman resmi Balai Besar Taman Nasional BromoTengger Semeru (BB TNBTS), Jumat (8/9), penutupan diberlakukan sejak Rabu (6/9), pukul 10.00 WIB sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.

“Bagi pengunjung yang telah melakukan pembelian karcis melalui booking online, dapat mengajukan reschedule saat wisata kembali dibuka. Tata cara reschedule akan diinfokan pada kesempatan berikutnya,” tulis keterangan resmi tersebut.

Baca juga: Festival Jathilan Bromo Siap Digelar Lagi, Catat Tanggalnya!

Kerugian Penutupan Wisata Gunung Bromo

Tentu saja, penutupan wisata Gunung Bromo merugikan pihak manajemen serta pelaku jasa wisata di kawasan tersebut. Sebab, tidak ada transaksi nilai pembelian tiket sepeser pun.

Berdasarkan keterangan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, rata-rata kunjungan wisatawan Bromo sebanyak 1.123 per hari, periode 14-22 Agustus 2023.

“Untuk rata-rata kunjungan per hari, periode 14-22 Agustus 2023, tercatat kunjungan wisatawan sebanyak 10.105 wisatawan, atau rata-rata per hari 1.123 orang,” kata Kepala TN BTS Septi Eka Wardhani dikutip Jumat (8/9).

Jika mengacu pada harga tiket wisata Gunung Bromo pun bervariasi, tergantung hari dan kewarganegaraan pengunjung. Di mana, wisatawan harus melakukan reservasi secara online terlebih dahulu. Melansir laman resmi TN BTS sebagai berikut :

Wisatawan lokal 

Hari kerja: Rp29.000 

Hari libur: Rp34.000 

Wisatawan asing 

Hari kerja: Rp220.000 

Hari libur: Rp320.000

Apabila penutupan kawasan wisata Bromo dilakukan selama satu pekan, maka nilai kerugian jika dihitung dari rata-rata pengunjung harian x harga tiket di hari libur mencapai Rp267 juta.

Lantas, bagaimana jika penutupan dilakukan hingga satu bulan lamanya? Bisa dipastikan nilai kerugian tersebut mencapai Rp1 miliar. (*)

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Ekonom Prediksi Penerimaan Pajak 2025 Tak Capai Target

Jakarta – Head of Research & Chief Economist Mirae Asset, Rully Arya Wisnubroto memprediksi bahwa penerimaan pajak… Read More

11 hours ago

Siapa Pendiri Taman Safari Indonesia? Ini Dia Sosoknya

Jakarta - Siapa pemilik dari Taman Safari Indonesia? Pertanyaan tersebut banyak diperbincangan publik luas seiring… Read More

11 hours ago

IHSG Jelang Long Weekend Ditutup Menguat ke Level 6.438

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini, 17 April 2025,… Read More

11 hours ago

RUPST BTPN Syariah Bagikan Dividen

Jajaran Komisaris BTPN Syariah berfoto bersama dengan jajaran Direksi, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan,… Read More

11 hours ago

Bos Pegadaian Beberkan Peluang dan Tantangan Bisnis Emas

Jakarta - PT Pegadaian Persero (Pegadaian) mengungkapkan peluang besar industri bullion bank, yakni bank yang… Read More

12 hours ago

Deindustrialisasi Vs Industry Led Growth

Oleh Cyrillus Harinowo, pengamat ekonomi PAGI itu, saya melakukan perjalanan ke San Diego Hill di… Read More

12 hours ago