News Update

Sesuai Prediksi Infobank, Komut Bukopin Diduduki Bankir Korea, Sapto Jadi Wakilnya

Jakarta – Sesuai prediksi, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Bukopin menyepakati pengangkatan orang terbaik KB Kookmin Bank untuk menempati kursi Komisaris Utama yakni Bo Youl Oh.

Sementara Sapto Amal Damandari yang sebelumnya menjadi Komisaris Independen menduduki kursi wakil komisaris utama. 

“Alhamdulillah disetujui dan lancar, Bo Youl Oh sebagai Komisaris Utama baru yang awalnya sebagai anggota Komisaris,” kata Direktur Utama Bank Bukopin Rivan Achmad Purwantono kepada Infobank, Selasa, 22 Desember 2020.

Seperti diketahui, KB Kookmin Bank asal Korea Selatan yang sudah menguasai 67% saham akan terus memberi perhatian besar kepada Bank Bukopin untuk melanjutkan transformasi.

Bahkan, dengan keunggulan sebagai bank terbesar di Korsel, kekuatan finansial dan pengalamannya menggarap pasar di 34 negara, KB akan menjadikan Bank Bukopin sebagai bank berkelas global.

Hal ini tentu akan menambah kepercayaan nasabah dan investor kedepan semakin baik lagi.

Selain penggantian pengurus, RUPSLB juga membahas agenda lain yaitu remunerasi dan menetapkan nama baru dari Bank Bukopin menjadi KB Bukopin.

“KB sangat serius mendukung transformasi di Bank Bukopin, dan dengan kemampuan dan pengalamannya di 34 negara, KB akan menjadikan Bank Bukopin sebagai bank dengan kompetensi global,” ujar Rivan. (*)

Dwitya Putra

View Comments

  • Semoga Bukopin lebih maju dan sukses setelah kerja sama dan dipegang KOREA dan menjadi KB BUKOPIN. mudah2.an bunga deposito madih bisa di andalkan untuk menatik investor.

Recent Posts

BCA Salurkan Kredit Sindikasi ke Jasa Marga, Dukung Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban

Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More

9 mins ago

Tinjau PLTU Suralaya, Bahlil Pastikan Suplai Listrik Wilayah Jamali Aman Selama Nataru

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More

32 mins ago

Per 20 Desember 2024, IASC Blokir 5.987 Rekening dan Selamatkan Dana Rp27,1 Miliar

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More

2 hours ago

KSEI Bidik Pertumbuhan 2 Juta Investor pada 2025

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More

2 hours ago

KSEI Masih Kaji Dampak Kenaikan PPN 12 Persen ke Pasar Modal RI

Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More

3 hours ago

PPN 12 Persen QRIS Dibebankan ke Pedagang, Siap-siap Harga Barang Bakal Naik

Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

3 hours ago