Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 37,92 poin atau 0,73% ke level 5.155,08 pada perdagangan sesi I siang ini, Jumat, 18 November 2016. Sementara indeks LQ45 ditutup melemah 7,82 poin atau 0,90% ke level 862,88.
Aksi jual saham yang dilakukan investor hari ini menjadi salah satu penyebab melemahnya indeks. Hal tersebut dipicu rencana kenaikan suku bunga the Fed yang kabarnya akan dilakukan dalam waktu dekat.
(Baca juga: IHSG Ditutup Naik 7 Poin)
Alhasil seluruh sektoral saham di lantai bursa melemah. Sektor agrikultur memimpin pelemahan indeks siang ini sebesar 1,23% disusul sektor tambang sebesar 1,22%.
Page: 1 2
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pengeluaran riil rata-rata per kapita masyarakat Indonesia sebesar Rp12,34 juta… Read More
Jakarta - Bank DBS Indonesia mencatatkan penurunan laba di September 2024 (triwulan III 2024). Laba… Read More
Jakarta - Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Jumat, 15 November 2024,… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, 15 November 2024, masih ditutup… Read More
Jakarta - PT Prudential Life Assurance atau Prudential Indonesia mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III-2024.… Read More
Jakarta - Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat,… Read More