News Update

Akibat Sentimen Global, Saham Makin Tertekan

Jakarta – International Monetary Fund (IMF) kembali memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global. Sentimen global ini sangat terpukul pada hari Selasa, 19 Juli 2016 setelah IMF memangkas proyeksi pertumbuhan global tahun ini menjadi 3,1%. Angka ini menurun 0,1% dibandingkan proyeksi sebelumnya.

IMF sendiri telah berulang kali memangkas proyeksi pertumbuhan global tahun ini. Selain itu, Brexit juga menjadi faktor yang semakin menambah ketidakpastian dalam ekonomi global yang rapuh saat ini.

Lukman Otunuga, Research Analyst FXTM menilai, penghindaran risiko pun terus meningkat karena melambatnya pertumbuhan global. “ Akibatnya, saham dan aset berisiko dapat semakin tertekan” imbuhnya.

Apriyani

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

4 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

4 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

6 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

6 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

7 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

8 hours ago