Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (5/3) kembali ditutup terkoreksi pada level 7.247,46 atau melemah 0,40 persen dari level 7.276,74 yang menguat pada pembukaan perdagangan tadi pagi.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 340 saham terkoreksi dalam perdagangan IHSG hari ini. Kemudian, 198 saham menguat, dan 236 saham tetap tidak berubah.
Sebanyak 20,54 miliar saham diperdagangkan dengan 1,23 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp9,62 triliun.
Baca juga: Harga Saham Emiten Afiliasi Kaesang Pangarep PMMP Naik Usai Umumkan Private Placement
Lalu, seluruh indeks mengalami pelemahan, dengan IDX30 melemah 0,20 persen menjadi 497,39, LQ45 melemah 0,21 persen menjadi 979,88, Sri-Kehati melemah 0,19 persen menjadi 451,28, dan JII melemah 0,62 persen menjadi 508,40.
Di samping itu, hanya terdapat satu sektor yang mengalami penguatan, yaitu sektor energi yang mengalami penguatan 0,72 persen didukung oleh saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) yang naik 3,54 persen dan PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik 3,03 persen.
Sedangkan, sektor lainnya mengalami pelemahan yang dipimpin oleh sektor properti melemah 1,43 persen, sektor non-siklikal melemah 0,89 persen, sektor teknologi melemah 0,86 persen, sektor bahan baku melemah 0,81 persen, sektor siklikal melemah 0,75 persen.
Kemudian, sektor infrastruktur melemah 0,64 persen, sektor industrial melemah 0,45 persen, sektor kesehatan melemah 0,27 persen, sektor transportasi melemah 0,18 persen, dan sektor keuangan melemah 0,17 persen.
Baca juga: Produk Derivatif Single Stock Future Masuk Tahap Akhir, 16 Anggota Bursa Berminat
Sederet saham top gainers d iantaranya adalah PT Himalaya Energi Perkasa Tbk (HADE), PT Ancara Logistics Indonesia Tbk (ALII), dan PT Mitra Pedagang Indonesia Tbk (MPIX).
Sedangkan saham top losers adalah PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE), PT Maja Agung Latexindo Tbk (SMLE), dan PT Golden Flower Tbk (POLU).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), dan PT Mitra Pedagang Indonesia Tbk (MPIX). (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More