BCA dapat mempertahankan kinerja keuangan yang positif dengan fokus dalam menjaga likuiditas, kualitas kredit dan permodalan. Rezkiana Nisaputra
Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatatkan laba bersih di sepanjang Semester I 2015 sebesar Rp8,5 triliun atau naik 8,8% bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya di periode yang sama yakni Rp7,9 triliun.
Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan, perolehan laba bersih di Semester I 2015 ini di topang oleh pendapatan operasional BCA (pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional lainnya) yang meningkat 14,2% year-on-year (YoY) menjadi Rp22,6 triliun dari Rp19,8 triliun di Semester I 2015.
“Dihadapkan dengan melemahnya perekonomian Indonesia yang berdampak terhadap sektor perbankan. BCA tetap dapat mempertahankan kinerja keuangan yang positif dengan fokus dalam upaya menjaga likuiditas, kualitas kredit dan permodalan,” ujar Jahja, di Jakarta, Rabu, 29 Juli 2015.
Menurutnya, peningkatan biaya overhead sebagai dampak dari ekspansi jaringan dan pelemahan nilai tukar rupiah serta adanya peningkatan biaya tenaga kerja dapat diimbangi oleh terjaganya marjin bunga bersih, sehingga secara keseluruhan perseroan dapat mempertahankan profitibilitasnya dengan cukup baik.
“Kami memperkirakan program belanja pemerintah akan memberikan dorongan yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia yang akhirnya akan mendukung kinerja sektor perbankan dalam jangka panjang,” tutup Jahja. (*)
@rezki_saputra
—-
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More
Jakarta - Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, mengisyaratkan rencana untuk mengakhiri konflik yang berlangsung… Read More
Jakarta – PT Asuransi Allianz Utama Indonesia (Allianz Utama) mencatatkan pertumbuhan positif untuk Growth Written Premium atau GWP… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) memastikan keandalan pasokan listrik menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru… Read More
Jakarta– KB Bank mulai mencetak kinerja positif dengan perbaikan kualitas aset dan ekspansi portofolio kredit… Read More
Jakarta - Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi menilai, Indonesia memiliki kemampuan untuk mengurangi… Read More