Jakarta–Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah melakukan perombakan atau reshuffle kabinet jilid II. Dalam perombakan kabinet yang dilakukan Presiden Jokowi, ada beberapa menteri yang diganti dan digeser.
Presiden Jokowi mengatakan, ada 9 (sembilan) wajah baru dalam Kabinet Kerja. Delapan Wajah baru dalam Kabinet Kerja ini menggantikan nama-nama Menteri baik yang digeser posisinya maupun diganti.
Berikut sembilan wajah baru dalam Reshuffle Kabinet jilid II:
1. Wiranto
Wiranto sebelumnya merupakan Ketua Umum Partai Hanura. Wiranto dipercaya Presiden Jokowi untuk menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), menggantikan Luhut Binsar Panjaitan yang digeser menjadi Menko Kemaritiman.
2. Sri Mulyani Indrawati
Sri Mulyani sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Duni (World Bank). Dirinya dipercaya Presiden Jokowi untuk kembali menjabat sebagai Menteri Keuangan menggantikan Bambang PS Brodjonegoro yang digeser menjadi Menteri PPN/Ka Bappenas.
3. Budi Karya Sumadi
Budi Karya sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Angkasa Pura II (AP II). Budi ditunjuk sebagai Menteri Perhubungan menggantikan Ignasius Jonan
4. Muhadjir Effendy
Muhadjir merupakan mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang. Presiden Jokowi memberikan kepercayaan kepada Muhadjir untuk menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menggantikan Anies Baswedan.
5. Enggartiasto Lukita
Enggar merupakan seorang politisi dari Partai Nasdem yang juga seorang pengusaha. Dirinya dipercaya Presiden Jokowi untuk menjadi Menteri Perdagangan menggantikan Thomas Lembong yang digeser menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
6. Airlangga Hartarto
Airlangga merupakan seorang politisi dari Partai Golkar yang aktif di DPR khususnya di komisi perindustrian. Airlangga mendapat jabatan sebagai Menteri Perindustrian, menggantikan Saleh Husin.
7. Archandra Tahar
Archandra merupakan Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) dan merupakan salah satu pengusul off shore blok Masel. Dia juga memiliki firma di Amerika Serikat. Dirinya mendapat kepercayaan dari Presiden Jokowi sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan Sudirman Said.
8. Asman Abnur
Asman Abnur merupakan representasi dari Partai Amanat Nasional (PAN). Asman dilantik sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB), menggantikan Yuddy Chrisnandi yang tak lagi masuk dalam kabinet kerja Jokowi.
9. Eko Putro Sanjoyo
Eko adalah politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dirinya dipercaya Presiden Jokowi untuk menjabat sebagai Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Desa, dan Transmigrasi menggantikan Marwan Jafar.
“Saya memutuskan melakukan perombakan kabinet kerja yang kedua. Pertama kami melakukan pergeseran posisi menteri dan lembaga. Kita juga memasukan energi baru,” ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 27 Juli 2016.
Presiden Jokowi berharap, dengan adanya sembilan energi baru (wajah baru) kabinet kerja yang saat ini bisa bekerja lebih cepat, efektif, solid dan saling mendukung satu sama lain. Sehingga dapat ke depannya bisa bermanfaat bagi rakyat Indonesia.
Setelah pengumuman perombakan kabinet jilid II, Presiden Jokowi meminta para menteri yang baru untuk segera bekerja dan menghadiri sidang kabinet paripurna yang akan dilaksanakan hari ini dengan agenda pembahasan Pagu Anggaran dan RAPBN tahun 2017. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta – Sejumlah komunitas otomotif mengapresiasi kinerja Satgas Nataru Pertamina dalam menjaga ketersedian pasokan bahan… Read More
Jakarta - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) terus mendorong ekspor gula aren Indonesia yang semakin… Read More
Jakarta - Karcher Indonesia menghadirkan solusi kebersihan rumah tangga dalam ajang Big Bang Festival 2024,… Read More
Jakarta - Bank Mandiri terus berkomitmen untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat sesuai program yang dicanangkan… Read More
Jakarta – Pemerintah menetapkan target penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp300 triliun untuk 2025. Hal ini ditetapkan dengan… Read More
Jakarta - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sekaligus Komisaris PT PLN (Persero), Aminuddin… Read More