News Update

Segmen Affluent Meningkat, Dorong Kebutuhan Wealth Management

Jakarta – Segmen affluent atau kelas menengah yang sudah naik kelas terus mengalami peningkatan. Oleh sebab itu, sejalan dengan meningkatnya pendapatan, maka akan mendorong kebutuhan wealth management dan solusi finansial yang semakin meningkat.

Head of Retail Banking Citibank NA Indonesia Harsya Prasetyo menilai, peningkatan pendapatan tersebut tentu harus dibarengi dengan perencanaan keuangan yang mumpuni. Terlebih saat ini kecenderungannya adalah segmen affluent tersebut adalah kaum millenial.

“Saya rasa sangat penting untuk punya perencanaan keuangan yang mumpuni. Mereka muda, kemudian naik kelas. Produk keuangan investasi saat ini banyak sekali,” ujar dia di Jakarta, Selasa, 5 September 2017.

Paling tidak, kata dia, kaum menengah yang naik kelas tersebut harus memiliki perencanaan pensiun dan pendidikan yang bagus, sehingga masa depan tak perlu dikhawatirkan lagi. Selain itu, perlu juga memilih instrumen investasi dengan kinerja yang baik.

Menurutnya, instrumen investasi pun sebaiknya disesuaikan dengan preferensi dan tingkat risiko yang dikehendaki. Semisal, dana dapat ditempatkan di instrumen keuangan seperti deposito, reksa dana, obligasi, maupun ekuitas.

Maka dari itu, lanjut dia, Citi Indonesia melalui layanan wealth management Citigold saat ini memiliki 10.000 nasabah. Adapun untuk menjadi nasabah Citigold, dana minimal yang harus dimiliki adalah Rp1 miliar.

Sementara hingga tahun 2020 mendatang, Citi Indonesia menargetkan pertumbuhan nasabah maupun dana kelolaan mencapai doble digit. “Dalam tiga tahun ke depan, kita bisa tumbuh dua digit. Jadi Rp1 miliar ini tergabung entah itu deposito atau asuransi atau investasi lainnya,” tutup dia. (*)

 

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

36 mins ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

55 mins ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

57 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

1 hour ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

2 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

2 hours ago